Tuhan, Aku Butuh Jawaban

"Aku benci menjadi orang yang tidak tahu..." seorang teman mengeluh pada saya baru-baru ini saat dia sedang berusaha menentukan langkah-langkah yang ingin dia ambil secara pribadi maupun profesional. "Aku terbiasa mempunyai rencana untuk semuanya, tapi sekarang aku merasa buntu karena aku benar-benar tidak tahu apa jawaban yang benar. Aku ingin segera merencanakan tahap berikutnya dalam hidupku, tapi entah bagaimana, aku merasa Tuhan sedang menyembunyikan peta masa depan dariku!"

Kalau Anda seperti teman saya, atau memang seperti kebanyakan orang di dunia ini, Anda lebih suka jika Anda mengetahui apa yang akan datang dalam kehidupan Anda. Tapi bagaimana Anda menghadapinya saat Anda menginginkan sebuah jawaban tapi tidak bisa mendapatkan satupun? Mungkin selama ini Anda telah berdoa untuk jawaban yang spesifik tentang langkah selanjutnya dalam hidup Anda, pilihan yang harus Anda ambil, keputusan yang harus Anda buat, pasangan hidup, atau perubahan apapun. Meskipun Anda telah berusaha dengan segala macam cara untuk menemukan jawaban, tapi jawaban itu tidak ada. Saat-saat seperti itu memang membuat Anda frustasi, tapi saya mengajak Anda untuk melihat dengan pendekatan yang berbeda kali ini.

Saya ingin Anda mempertimbangkan area kehidupan Anda dimana visi Anda terlihat buram. Anda tidak tahu apa yang Anda mau atau Anda hanya tidak tahu langkah-langkah apa yang harus dilakukan agar Anda bisa sampai ke tempat dimana Anda ingin pergi. Selama bertahun-tahun, saya menemukan 5 hal untuk dipelajari di waktu sementara Anda menunggu, di antara tempat Anda berpijak saat ini dan di tempat tujuan Anda selanjutnya.

Seringkali saya berpikir saya siap untuk sesuatu dan membuat rencana untuk membuat hal itu terjadi, lalu kemudian menemukan bahwa ada begitu banyak pertumbuhan dan pembelajaran yang perlu terjadi lebih dulu. Di lain waktu, mungkin itu bukan pertumbuhan dan pembelajaran tapi kondisi-kondisi lain yang perlu diprioritaskan terlebih dahulu agar visi itu dapat sepenuhnya tercapai.

Saat Anda merenungkan tentang hidup Anda, dan mendengarkan suara Roh Kudus, Anda sedang menempatkan diri Anda di waktu yang sangat krusial. Efesus 3:20 mengatakan, "Bagi Dialah, yang dapat melakukan jauh lebih banyak dari pada yang kita doakan atau pikirkan, seperti yang ternyata dari kuasa yang bekerja di dalam kita...". Menunggu jawaban yang tepat adalah latihan dalam mempercayai Tuhan dan menyerahkan semua usaha Anda untuk mencoba mengendalikan semuanya. Kebenarannya adalah, kita memang tidak bisa mengendalikan semuanya dan kita berusaha menghabiskan sebanyak mungkin energi berusaha untuk membuktikan kepada diri kita sendiri bahwa kita bisa.

Di area kehidupan manapun dimana Anda merasakan kurangnya kejelasan, pertimbangkan 5 hal ini:

"Tidak" dan "tunggu" adalah jawaban yang jelas.
Anda sering mendengar orang-orang berkata, "Tuhan telah menjawab doa saya," yang berarti mereka sudah mendapatkan apa yang mereka minta. Tapi Tuhan tidak hanya menjawab doa dengan "Iya". Kadang Dia mengatakan, "Tidak", dan seringkali Dia mengatakan, "Tunggu". Ketiganya adalah jawaban yang jelas.

Lepaskan keinginan Anda untuk tahu segalanya.
Anda bisa membuat diri Anda stress sendiri kalau Anda memaksakan diri untuk mengetahui apa yang ada di depan Anda. Hiduplah di hari ini dan nikmatilah. Percayalah bahwa jika hati Anda berpaut pada Tuhan, semua hal akan bekerja sama untuk kebaikan Anda (Roma 8:28).

Ambillah langkah kecil, lalu perhatikan apa yang terjadi.
Jika Anda merasa pikiran Anda terpecah tentang mana arah yang harus diambil, terkadang hal terbaik yang bisa Anda lakukan adalah mulai bergerak menuju ke satu arah. Perhatikan apa yang terjadi jika Anda melakukannya. Apakah Anda merasa damai sejahtera? Apakah pintu-pintu terbuka dengan mudah ataukah terasa seperti pergumulan tanpa tujuan? Terkadang mengambil langkah kecil memberi Anda kepastian tentang apakah akan mengambil langkah lain ataukah tetap berjalan di jalur yang sedang Anda jalani saat ini.

Selidiki area kehidupan yang telah Anda abaikan.
Seringkali, kita tidak mendapatkan sesuatu (yang kita pikir kita sudah siap untuk itu) karena waktunya tidak tepat (atau belum waktunya). Sampai kita menyelesaikan prioritas lain yang sebenarnya lebih penting itu, jawaban Anda tidak akan datang. Apa yang selama ini Anda hindari? Lihatlah waktu menunggu Anda sebagai sebuah kesempatan untuk menghadapi hal-hal yang sebelumnya masih bisa Anda hindari, misalnya menjalin hubungan dan membuka diri dengan orang-orang lain, merawat diri Anda sendiri, sekolah lagi atau mengambil kursus, mengontrol keuangan Anda, atau mengembangkan karir Anda. Anda sendirilah yang tahu. Kerahkan keberanian Anda untuk menghadapinya.

Berhubungan dengan Tuhan: berbicara dan kemudian mendengarkan.
Yakobus 4:8 mengatakan, "Mendekatlah kepada Allah, dan Ia akan mendekat kepadamu." Seiring Anda merenungkan perubahan hidup, pastikan keputusan-keputusan Anda berakar kuat dalam pimpinan Tuhan yang pasti akan selalu tersedia bagi Anda saat Anda berdiam untuk mendengarkan.

Berhentilah berfokus pada kebutuhan Anda untuk mengetahui jawabannya. Berfokuslah pada pesan yang ditawarkan kepada Anda dalam proses untuk mempelajari apa yang akan dilakukan selanjutnya.

Sumber : cbn

Halaman :

1

1. Natal
2. Bahan Khotbah
3. Theresia Fasya
4. Kuis Alkitab
5. Ayat Alkitab

Related Articles