Menyikapi Diskon

Investment / 7 October 2008

Kalangan Sendiri

Menyikapi Diskon

Lestari99 Official Writer
3142

Ketika membolak-balik halaman surat kabar, Anda pasti sering menemukan berbagai iklan program promosi dari pusat-pusat perbelanjaan, mulai dari potongan harga, buy 1 get 1, hingga hadiah voucher belanja. Program semacam ini memang tengah menjadi tren untuk memikat para shopaholic agar berbelanja lebih banyak dan semakin menguras isi dompetnya.

Para ibu yang secara umum dikenal sebagai kelompok doyan belanja, menjadi sasaran empuk program promosi tadi. Mereka cenderung mudah tergoda iming-iming yang ditawarkan pusat-pusat perbelanjaan. Lihat saja, di berbagai outlet yang memasang poster diskon atau sale, kerap dipenuhi para ibu dan Si Shopaholic ini.

Alasan mereka membeli barang diskon pun beraneka ragam, mulai dari "Kapan lagi bisa beli barang branded dengan harga terjangkau?" atau "Mumpung diskon, beli saja untuk persediaan." Berbagai alasan ini dijadikan justifikasi untuk membenarkan ketertarikannya atas barang diskon yang menggoda ‘iman' mereka.

Lalu, bagaimana sebaiknya menyikapi diskon yang ditawarkan? Pertama, pastikan barang yang didiskon memang sesuai dengan kebutuhan. Seringkali godaan diskon begitu besar sehingga konsumen lupa, barang itu belum tentu berguna.

Kedua, jangan membeli barang diskon terlalu banyak. Mengapa? Konsumen harus mencermati diskon, terutama untuk produk makanan dan minuman. Diskon seringkali dijadikan alat untuk menghabiskan stok sebelum masa kadaluarsanya berakhir.

Ketiga, perhatikan program diskon itu, apakah akan menguntungkan atau tidak. Perlu kejelian untuk memastikan agar diskon yang ditawarkan menjadi menguntungkan. Jangan sampai Anda membeli barang yang ternyata tak layak atau kualitasnya sudah menurun.

Oleh karena itu jangan lupakan ketiga poin di atas ketika program diskon tengah berlangsung. Memang diperlukan kearifan dalam menyikapinya. Sebelum terlalu dalam menguras dompet, ada baiknya Anda lebih dahulu menetapkan tujuan datang ke pusat perbelanjaan. Menjadi konsumen yang cermat dan cerdas akan sangat menguntungkan, di tengah hiruk pikuk pola hidup konsumtif serta gempuran pusat-pusat perbelanjaan baru yang menawarkan diskon. Jadi, diskon tak perlu dihindari, tapi manfaatkan dengan lebih bijak. Selamat berbelanja!

Sumber : kompas
Halaman :
1

Ikuti Kami