Jika Si Kecil Enggan Ke Sekolah (1)

Parenting / 28 March 2008

Kalangan Sendiri

Jika Si Kecil Enggan Ke Sekolah (1)

Fifi Official Writer
3366
Biasanya anak anda bersemangat bercerita tentang aktivitasnya di sekolah, tapi belakangan tiba-tiba dia sering melamun dan malas-malasan. Malas mengerjakan PR, malas belajar, bahkan kalau tidak dibujuk, dia juga malas berangkat ke sekolah. Sepertinya dia berubah menjadi begitu membenci sekolah. Apa yang sebenarnya sedang terjadi?

Tentu saja, orang tua tidak bisa langsung memarahi atau menghukum anak, karena ada beberapa hal yang memang bisa menjadi pemicu. Orang tua harus jeli dan bijak mencari penyebab anak berperilaku demikian. Karena, jika tidak jeli, bisa saja anak akan semakin membenci sekolah dan bahkan trauma. Untuk mengetahui kenapa anak berperilaku demikian, ada baiknya mengenali beberapa penyebabnya:

1. Terlalu banyak pe-er
Pe-er (pekerjaan rumah) merupakan tugas sekolah yang harus dikerjakan di rumah. Tetapi bila terlalu banyak, bisa-bisa akan membuat si kecil terlalu terbebani. Dalam benaknya akan terbayang hukuman yang bakal dia terima jika ia tidak mengerjakan pe-er yang ditugaskan oleh gurunya.

Solusi:
Sebagai orang tua, anda harus aktif mengetahui tugas-tugas apa saja yang diberikan guru pada anak. Periksalah "deadline" atau tenggat waktu penyerahan tugas yang ditentukan guru. Juga, bantulah anak dalam mengerjakan pe-er, namun bukan berarti anda yang mengerjakannya. Biarkan si kecil yang mengerjakan sendiri pe-ernya, tugas anda hanyalah membimbing dan mengoreksi apakah yang dikerjakannya sudah benar.

2. Lingkungan sekolah tidak nyaman
Bagaimana si kecil mau betah dan rajin pergi ke sekolah jika dia merasakan lingkungan sekolahnya tidak nyaman. Contohnya, dia sering dijahili oleh teman-temannya, bahkan dimintai uang. Kejadian seperti ini merupakan sesuatu yang sering kita dengar dan harus betul-betul diwaspadai oleh orang tua agar anak tidak menjadi penakut atau bahkan trauma karenanya.

Solusi:
Bila hal ini yang menyebabkan si kecil jadi malas sekolah, anda harus mengambil tindakan. Hubungi segera kepala sekolah anak dan ceritakan keluhan yang dihadapi si kecil saat sekolah. Mintalah kepala sekolah untuk menyelesaikannya dengan baik. Jika ternyata hal ini tidak juga bisa diatasi, jangan segan untuk berpindah sekolah. Yang penting anak tidak menjadi korban.

3. Rendah diri
Tidak semua anak memiliki rasa percaya diri alias PD yang tinggi. Adakalanya, dia merasa rendah diri atau minder terhadap teman-temannya. Dia merasa memiliki banyak kekurangan dibandingkan teman sekolahnya. Misalnya kurang pintar, kurang cantik ataupun tidak kaya.

Solusi:
Ajak dan bimbinglah anak untuk bisa memahami kondisinya. Katakan bahwa dia patut mensyukuri apa yang dimilikinya sekarang. Tidak perlu minder. Tumbuhkan rasa percaya diri padanya dengan menunjukkan kelebihan-kelebihan yang ia miliki. Misalnya, "Sayang, Tuhan menciptakan manusia dengan kelebihan yang berbeda-beda. Meski kamu tidak bisa berenang, tapi suara kamu, kan merdu. Tidak semua teman kamu punya suara semerdu kamu, lho!" Dorongan semangat seperti ini akan membuat rasa percaya diri anak kembali tumbuh.

4. Sulit bergaul
Ada anak yang mudah bergaul dan cepat akrab dengan siapa saja, tapi ada pula yang pendiam alias sulit bergaul. Biasanya, anak yang seperti ini lebih senang menyendiri daripada bermain bersama teman-temannya. Akibatnya, dia tak melihat sekolah sebagai suatu lingkungan yang menyenangkan.

Solusi:
Bila si kecil menghadapi kendala dalam pergaulan, ajar dia untuk memiliki keberanian memperkenalkan diri pada teman-teman yang baru dikenalnya.
Sekali-dua kali mungkin terasa canggung, tapi lama kelamaan anak akan menjadi berani dan terbiasa.

Hal-hal lain yang dapat mejadi penyebab anak anda enggan ke sekolah akan bersambung pada artikel selanjutnya.

Sumber : nova
Halaman :
1

Ikuti Kami