Coklat Dan Si Doggy

Serba-Serbi Sehat / 28 March 2008

Kalangan Sendiri

Coklat Dan Si Doggy

Lestari99 Official Writer
6633

Akhir-akhir ini, kebaikan coklat bagi manusia memang makin sering ditemukan. Zat antioksidan di dalamnya dikatakan mampu mengurangi berkembangnya sel kanker dan mengurangi resiko sakit jantung. Mengkonsumsi coklat juga dipercaya dapat memberi efek akumulatif pada peningkatan sistem kekebalan tubuh jangka panjang. Tapi ternyata, coklat lezat yang sama itu, tidak boleh dimakan oleh seekor anjing!

Memberi coklat pada seekor anjing yang Anda sayangi, justru akan berakhir pada suatu ‘pembunuhan'. Mengapa?

Ternyata, di dalam coklat terdapat zat theobromine yang ternyata terlalu berat untuk hewan ini karena dapat memacu kerja jantung dan sistem saraf anjing. Sebatang coklat (terutama coklat pekat yang kadar cocoa-nya tinggi) dapat meracuni dan bahkan bisa membuatnya mati. Percaya atau tidak, anak anjing atau jenis anjing tertentu bahkan tidak butuh banyak coklat untuk sampai pada keadaan mengenaskan tersebut. Cukup secuil coklat saja dapat membunuh mereka. Karena itu supaya aman, lebih baik sama sekali tidak memberi coklat pada anjing Anda.

Zat theobromine tersebut memiliki karakter yang kurang lebih sama dengan cafein pada kopi. Jika manusia saja bisa ‘hiperaktif' jika minum kopi terlalu banyak, maka anjing bisa jauh lebih dari itu. Gejala yang terdapat pada anjing yang keracunan theobromine ialah hiperaktif sampai lemas, muntah-muntah, detak jantungnya makin lama makin tinggi, dan keram otot. Jika anjing Anda menunjukkan gejala mencurigakan seperti ini, segera bawa ke dokter hewan.

Coklat pada kucing memiliki efek yang tidak terlalu besar seperti pada anjing. Kebiasaan makan kucing agak berbeda, sehingga masih lebih "aman" jika berhadapan dengan coklat. Jadi mulai sekarang, berhati-hatilah jika anjing Anda mulai mengendus bungkus coklat Anda. Coklat untuk si Doggy? No, thanks.

Sumber : berbagai sumber
Halaman :
1

Ikuti Kami