Ayahku Pahlawanku
Fifi Official Writer
Setiap anak selalu mempunyai seorang superhero yang diidolakannya. Tapi pernahkah anda, para ayah, berpikir bahwa andalah pribadi terdekat yang sangat bisa menjadi pahlawan idola anak-anak anda? Berikut ini beberapa tips bagi para ayah yang ingin membesarkan anak-anaknya dengan teladan yang benar dan cara yang tepat:
1.
Jadilah "Role Model""Role model" adalah orang-orang yang memberi dampak yang sangat kuat terhadap tingkah laku dan nilai-nilai yang dimiliki anak-anak. Jadilah role model yang positif bagi anak-anak anda. Anak-anak melihat nilai yang anda miliki dalam kehidupan sehari-hari. Sesuatu yang penting bagi anda menjadi sesuatu yang penting bagi mereka.
Apabila anda mengutamakan pekerjaan di atas keluarga, maka secara tidak langsung anak-anak belajar bahwa keluarga bukanlah prioritas. Apabila anda memilih hobi daripada beribadah ke gereja pada hari Minggu, anak-anak akan belajar bahwa Tuhan bukanlah yang terutama. Anda dapat mengajarkan anak-anak untuk sharing (berbagi), tetapi mereka tidak akan melakukannya apabila mereka tidak pernah melihat anda melakukannya. "
Children learn what they live, because it is more caught than taught", anak-anak belajar dari apa yang mereka hidupi, karena itu lebih mudah ditangkap daripada apa yang sekedar diajarkan.
2.
Pilih Alternatif Dari MaterialismeMaterialisme yang terlalu berlebihan tidak sehat bagi anak-anak, akan tetapi sebaliknya apabila orang tua selalu menekankan apa saja yang tidak boleh mereka miliki, mereka akan memberontak bahkan mungkin akan berkata, "menjadi orang Kristen sangat tidak fun."
Alternatif yang paling penting atas materialisme adalah bahwa anda dapat memberi diri anda sendiri kepada anak-anak. Anak-anak sangat menghargai dan membutuhkan orang tua mereka jauh melebihi mainan yang paling indah yang ada di toko.
3.
Berdoalah dan Bacalah FirmanNyaAnda tidak dapat menjadi ayah yang baik tanpa pertolongan dari luar. Tuhan akan menolong anda menjadi seorang ayah yang baik, karena itu berdoa dan membaca Firman Tuhan adalah syarat yang mutlak bagi seorang ayah. Berdoa bersama anak-anak dan mintalah dua hal ini:
- Hikmat bagi anda agar dapat menjadi ayah yang baik
- Agar Roh Kudus menolong dan menuntun kehidupan anak-anak
Membaca Firman Tuhan bersama anak-anak akan menanamkan batasan-batasan yang akan menolong kehidupan mereka di kemudian hari. "Didiklah orang muda menurut jalan yang patut baginya, maka pada masa tuanyapun ia tidak akan menyimpang dari pada jalan itu." (Amsal 22:6)
4.
Berikan Kenangan yang IndahSalah satu hadiah terindah yang bisa anda berikan adalah memenuhi benak anak-anak dengan kenangan yang menyenangkan mengenai anda dalam berbagai aspek, sebagai seorang Kristen, sebagai pemimpin rohani di rumah, sebagai suami bagi ibu mereka, sebagai teman yang menyenangkan, sebagai seorang yang selalu memenuhi kebutuhan mereka, sebagai seseorang yang mengutamakan keluarganya.
Sehingga apabila kelak mereka mengingat ayah mereka, akan ada banyak cerita yang luar biasa mengenai seorang role model yang mereka kagumi dan mereka kasihi, yang mereka panggil dengan sebutan "Ayah".
5.
Jadilah Pahlawan dalam Keluarga AndaKita hidup di tengah-tengah masyarakat yang memuja pahlawan. Setiap anak, terutama anak laki-laki memiliki superhero favorit mereka. Bahkan mereka seringkali membayangkan diri mereka sebagai sang superhero. Tidakkah anda berambisi untuk menyaingi para superhero itu? Tidakkah anda bangga apabila anak anda berkata, "
My father is my superhero. He is the greatest. When I grow up, I want to become like him."
Bagaimana caranya? Jadikan diri anda pribadi yang paling diandalkan di rumah. Jangan biarkan pembantu rumah tangga mengganti bola lampu yang rusak, jangan biarkan istri anda yang memompa ban sepeda anak. Lakukan hal-hal yang paling berarti bagi anak-anak, sehingga andalah orang pertama yang terlintas di benak mereka pada saat mereka memerlukan suatu pertolongan.
6.
Luangkan Waktu Bersama Anak-anak AndaTantangan yang terbesar adalah memberikan waktu bagi anak-anak di tengah-tengah kesibukan anda. Banyak buku yang menawarkan solusi dengan konsep "Quality Time" (dengan memaksimalkan kebersamaan dalam waktu yang sedikit). Tetapi "Ouantity" sama pentingnya dengan "Quality" jika kita berbicara tentang memberikan waktu bagi sebuah hubungan.
Menyediakan waktu bagi anak-anak penting agar mereka mengenal anda dan begitu pula sebaliknya. Berikut adalah
area yang penting agar anda mengenal anak-anak lebih dekat:
- Bagaimana perasaan anak anda tentang dirinya sendiri
- Bagaimana perasaan anak anda tentang anda
- Bagaimana anak anda berhubungan dengan dunia luar dan bagaimana dia melihat posisinya dalam berbagai hal
- Bagaimana kebutuhan khusus atau masalah khusus mempengaruhi mereka
- Apa yang anak anda pikirkan tentang Tuhan? Apakah mereka melihat diri mereka sebagi seseorang yang istimewa di mataNya?
Pada saat yang bersamaan,
anda dapat menyampaikan hal-hal berikut ini secara verbal maupun non verbal (melalui perbuatan):
- Ayah mencintaimu lebih dari yang bisa kamu bayangkan
- Ayah tertarik pada apa yang kamu rasakan dan apa yang kamu lakukan
- Ayah mau terlibat dalam hidupmu untuk menolongmu, bukan untuk ikut campur. Ayah ada jika kamu membutuhkan nasehat, bukan karena ayah lebih pandai atau karena ayah tidak mempercayaimu, namun karena ayah telah hidup lebih lama darimu dan mempunyai pengalaman lebih lama
- Yang paling ayah inginkan adalah kamu belajar untuk mengasihi Tuhan
Terakhir namun tidak kalah penting, salah satu hadiah terbesar yang dapat anda berikan kepada istri anda adalah keterlibatan anda dalam kehidupan anak-anak anda.
Halaman :
1