Hidup Dalam Keluarga Campuran

Parenting / 13 December 2005

Kalangan Sendiri

Hidup Dalam Keluarga Campuran

Fifi Official Writer
5678
Suami saya Charles dan saya berdiri di hadapan pendeta saling memegang tangan satu sama lain dan bersama kami ada lima orang anak kami. Itu adalah hari pernikahan kami - pernikahan kedua bagi masing-masing kami. Kami menyertakan anak laki-laki dan perempuan kami dalam ibadah karena mereka, yang mungkin lebih dari kami, mungkin akan dipengaruhi selamanya oleh janji yang kami buat tentang pernikahan ini. Pagi terakhir ketika kami berjalan diluar pintu gereja di pinggiran kota, kami berjalan dari dua keluarga individual menjadi satu keluarga campuran.

Jika orang yang dulunya pernah menikah lalu menikah kembali dan membawa anak-anak kandung mereka kedalam hubungan keluarga yang baru, seperti yang kami lakukan delapan tahun yang lalu, setiap orang yang bersangkutan tiba-tiba didorong untuk mengalami pengalaman baru - yaitu suatu "keluarga campuran". Ini terjadi bahkan jika anak-anak itu tidak tinggal didalam rumah yang sama dengan orang tua yang menikah kembali. Sejak anak-anak biasanya menghabiskan akhir minggu, liburan, atau kunjungan di musim panas dengan orang tua aslinya dan orang tua tiri barunya, setiap orang yang terlibat memerlukan kesempatan dan aktivitas yang memberikan perasaan saling memiliki.

Dan ketika seorang anak dengan ibu dan ayah kandungnya keduanya menikah kembali, dia harus menemukan tempat yang benar dalam dua keluarga campuran - yang termasuk ayah tirinya, kakek tiri, dan pihak lainnya dari kedua belah pihak. Membangun dan mengelola semua hubungan dapat menghasilkan tekanan untuk setiap orang.

Jika anak-anak dilahirkan belakangan setelah hubungan baru itu, percampuran tetap mengambil bagian dalam dimensi yang lain. Sementara itu, orang dewasa dalam rumah tangga juga punya hal lain yang harus dipikirkan. Ini menambahkan daftar tugas yang panjang bagi siapapun . Namun percampuran itu dapat terjadi. Banyak orang tua dan anak-anak memperlihatkan sukses dari keluarga campuran ketika mereka benar-benar melibatkan kehidupan satu sama lainnya. Dan itulah yang memegang peranan - keterkaitan atau keterlibatan. Adalah vital bagi orang tua dan anak-anak untuk melakukan kegiatan bersama-sama : berdoa, bermain satu permainan, berpartisipasi dalam proyek keluarga atau mempelajari kemampuan baru, atau untuk terkait dalam pembelian hadiah dan memberikannya, untuk mempunyai suara dalam keputusan finansial dan untuk didengarkan di pertemuan keluarga.

Mendapatkan keluarga campuran yang bertumbuh dan berjalan baik mungkin membutuhkan sedikit bantuan. Kami juga melakukan hal yang sama. Kami menyambut hal itu, mengetahui bahwa kami mendapatkan keuntungan dari pengalaman mereka yang telah melaluinya sebelum kami. Ini adalah beberapa gagasan yang bekerja bagi keluarga kami. Saya berharap ini juga akan dapat berguna dan menguatkan anda.

Bicara Bersama

Komunikasi yang rusak, perasaan terluka, kebutuhan yang khusus, sudut pandang pribadi, perbedaan usia, temperamen dan latar belakang memainkan peranan dalam dinamika kehidupan keluarga. Konflik kesetiaan bisa merebak. Hubungan menjadi bentuk kehati-hatian yang penuh kecemburuan. Individu menempatkan diri mereka terhadap pihak lainnya dan seringkali menolak untuk bicara tentang apa yang mengganggu hati mereka.

Anda dapat menolong diri anda sendiri, pasangan anda, dan hampir semua anak anda dengan latihan yang disebut "Bicara Dengan Hati", ini akan merangsang dan memberi semangat setiap orang dalam keluarga untuk menyampaikan ekspresi hatinya.

Daftarkan perasaan hati anggota keluarga melalui kalimat tentang kehidupan keluarga :
  • Saya merasa marah ketika....
  • Saya merasa tidak senang ketika....
  • Saya berharap keluarga saya tidak melakukan hal....
  • Saya tidak suka jika....
  • Saya merasa diabaikan bila....

Duduklah dalam lingkaran di lantai. Buat model beberapa kalimat sehingga anak-anak akan mendengarkan bagaimana membagikan perasaan mereka dengan bertanggung jawab. Sebagai contoh, adalah dibenarkan untuk mengatakan : "Saya merasa marah waktu Lenny memainkan boneka saya tanpa meminta pada saya terlebih dulu". Dan tidaklah benar untuk mengatakan : "Saya merasa marah ketika si bodoh Lenny merampas boneka saya ketika saya tidak ada disekitarnya untuk menghentikan dia".

Mulai metode ini dengan satu orang yang bisa mengambil hati. Undang orang itu untuk memilih kalimat dari daftar dan untuk menyelesaikannya dengan suara keras. Lalu teruskan pada orang berikutnya dan begitu seterusnya.

Setelah itu mintalah angora keluarga untuk mengulangi paling tidak satu pesan yang mereka dengar selama latihan ini dan menawarkan solusinya. Sebagai contoh : Lenny dapat meminta maaf karena memainkan boneka saudarinya tanpa meminta ijin dan setuju untuk menanyakan hal itu terlebih dahulu.

Menciptakan Kebiasaan Baru Secara Bersama Dan Juga Menjaga Tradisi Lama

Sebagai orang tua dari keluarga campuran, anda punya kesempatan untuk memulai kebiasaan baru, namun juga untuk menjaga tradisi lama yang baik untuk tetap dihidupkan, sehingga anak-anak secara khusus tidak akan kehilangan sentuhan mereka dari akar keluarga lamanya. Sebagai contoh : Bill dan Mary membiarkan anak-anak mereka mendekorasi hiasan pohon Natal dalam tiga tahap. Anak laki-laki dan perempuan Mary menambahkan ornament yang mereka miliki sejak mereka bayi ketika orang tua asli mereka masih menikah. Mary, ibu mereka ingin mengakui bersama mereka tentang validitas waktu-waktu kehidupan mereka. Jika mereka ingin membagikan suatu memori lama maka mereka akan menyambut juga kebiasan yang baru.

"Terlalu banyak orang tua yang telah bercerai tidak ingin memberikan kepercayaan terhadap apapun yang berasal dari kehidupan sebelumnya", demikian kata Mary. "Namun ini benar-benar bisa jadi kehilangan bagi anak-anak itu. Itu hampir seperti mengatakan bahwa hanya bagian dari kehidupan mereka yang masih valid hingga sekarang". Bill telah membawa isyarat dari Mary dan kini ia mengundang anak-anaknya untuk melakukan hal yang sama. Lalu bersama sebagai keluarga campuran, mereka menggantungkan ornament dan dekorasi yang melambangkan unit mereka yang baru. Bill mengatakan : "Ini cara agar setiap orang terlibat satu sama lain. Kini kami merasakan suatu kekuatan tentang memegang kebiasaan lama seperti halnya jika kami menciptakan kebiasan baru".

Bermain Bersama

Games, lomba atau festival nyanyi, olah raga, piknik, itu semua adalah cara baik untuk bermain bersama dan menjadi relaks. Sebagai tambahan, mencari kesempatan untuk berhubungan secara menyenangkan, namun sedikit luar biasa. Ini akan mengejutkan dan menyenangkan anak-anak anda dan menunjukkan pada mereka dengan cara berbeda tentang betapa besarnya anda menghargai nilai hidup mereka.

Sebagai contoh : rencanakan pesta keluarga di kamar tidur. Undang anak-anak masuk dalam kamar tidur anda dan seperti mengadakan piknik dengan aneka makanan atau pizza yang disuguhkan di lantai kamar. Dapat diikuti dengan suguhan video atau film yang mereka dapat nikmati dan kemudian hamparkan karpet, tikar atau kantung tempat tidur di lantai dan meringkuklah disana untuk semalaman.

Julie mengatakan keluarganya mencari kegiatan seperti ini. "Satu malam setiap beberap bulan sekali kami memecahkan kebiasaan biasa kami untuk makan dan tidur di tempat tidur masing-masing. Anak-anak amat menyukai hal seperti itu."

Pada pagi hari, bawa setiap anggota keluarga untuk sarapan, atau yang lebih baik, menyiapkan makan pagi sebagai satu keluarga. Biarkan setiap orang punya satu tugas. Bahkan yang paling muda dapat menolong dengan menyiapkan meja. Anda mungkin akan terkejut bagaimana keintiman yang kuat dapat dihasilkan dari setiap pengalaman ini.

Belajar Bersama

Beri diri anda hadiah dari hasil belajar dan bertumbuh bersama - satu orang tua dan seorang anak pada satu waktu, atau sebagai sebuah kelompok, tergantung pada ukuran keluarga dan usia anak-anak anda. Sebagai contoh, seandainya anda ingin mengadakan perkemahan. Carilah tempat perkemahan yang punya sistem yang bisa jadi tempat belajar, atau cari juga perkumpulan pecinta alam yang mengadakan perkemahan, terlibatlah dengan kelompok itu bersama anak anda dan adakan perkemahan sambil belajar dengan anak anda.

Mungkin anda suka menanam tanaman di taman depan secara bersama-sama, tatalah tanaman bersama-sama. Anda dan anak anda dapat juga belajar bersama-sama tentang internet, belajar bermain tennis atau bahkan belajar menyelam bersama. Anda dapat juga menyaksikan seminar ringan bersama anak-anak anda. Ide dari koran dan buku kuning dapat anda gunakan untuk mencari ajang kegiatan belajar bersama antara anda dan anak anda.

Fokus pada belajar suatu kemampuan sehingga anda dapat mempraktekkan dan berpartisipasi bersama-sama, dibanding sekedar mengumpulkan informasi saja. Sebagai contoh : seorang ibu bisa mengisyaratkan untuk mengikuti latihan piano selama ia masih bersama dengan anak-anaknya. Mereka akan mendukung satu sama lain selama sesi latihan dan bisa tampil di resital musik yang sama. Seorang ayah tiri yang selalu ingin belajar catur, bisa membawa hobi itu terhadap anak tirinya yang berusia 13 tahun.

Berdoa Bersama

Setiap keluarga dapat memperoleh keuntungan dari dukungan secara spiritual. Namun apa yang anda lakukan jika tradisi religius, penerapan dan sudut pandang terkadang berbeda diantara anggota keluarga? Sebagai contoh : orang tua baru mungkin melakukan ibadah Kristen. Namun orang tua di rumah lainnya tidak demikian, atau mereka mungkin mempraktekkan keyakinan yang tidak dapat anda terima. Meski anda tidak ingin merusak orang tua mereka dimata anak-anak anda atau anak-anak pasangan anda.

Dimulai dengan menetapkan standar bagi keluarga campuran anda. Ketika anda di rumah, pergilah ke gereja bersama-sama, berdoa bersama saat makan, berdoa sebelum pergi tidur, membaca Alkitab sebagai satu keluarga. Anak-anak akan cepat menyadari dan menghormati rutinitas ini. Inilah yang dilakukan dalam rumah tersebut. Ketika mereka mengunjungi keluarga mereka yang lain, serahkan mereka dalam tangan Tuhan, percayai bahwa Tuhan akan memimpin pikiran dan hati anak-anak. Berdoa untuk keselamatan mereka dan keberadaannya selama mereka pergi dari rumah. Sambutlah mereka dengan penuh kasih ketika mereka kembali.

Masalah spiritual adalah tantangan paling banyak yang dihadapi keluarga campuran. Anda akan memerlukan tuntunan dan kebijaksanaan dari Roh Allah kala anda menetapkan kebijakan dan pada saat yang sama menunjukkan hormat pada mereka yang tidak setuju dengan anda. Pada akhirnya kasih dan penerapan secara konsisten dari keyakinan anda-lah yang akan memberi sebagian besar dampak pada anak-anak anda.

Dengan meletakkan gagasan ini dan lebih banyak pada pada tindakan anda akan menciptakan dan mengasuh dasar yang kuat akan cinta dan penerimaan satu sama lain dalam keluarga campuran anda. Dan yang paling penting anda akan aman dalam janji Tuhan : Sebab Aku ini, TUHAN, Allahmu, memegang tangan kananmu dan berkata kepadamu: "Janganlah takut, Akulah yang menolong engkau." (Yesaya 41:13)
Halaman :
1

Ikuti Kami