Rumah Pertama Bagi Anak
Fifi Official Writer
Meski mungkin masih asing bagi kita yang ada di Indonesia, namun hal ini sudah wajib hukumnya untuk rumah keluarga di dunia barat. Dengan adanya ruang bermain anak dalam rumah mempunyai peranan yang cukup besar untuk mengembangkan kreativitas si buah hati. Pasalnya dengan adanya ruang tersebut, anak memiliki kebebasan untuk melakukan eksplorasi dengan mainan-mainan yang ada (yang konstruktif). Namun semua ini tentunya melihat bagaimana kondisi keluarga saat itu, kalau tidak punya dananya, tidak perlu dipaksakan.
Dengan segala keterbatasan itu (terutama keterbatasan ruang dalam rumah yang berukuran kecil), bukan berarti kita tidak bisa menyiasati sehingga dengan anggaran yang tidak besar, Anda tetap bisa memiliki tempat untuk bermain anak-anak.
Caranya adalah dengan menyelipkan desain kreasi ruang anak tersebut di kamar tidur mereka. Untuk desainnya, terserah bagaimana pilihan Anda, apakah ingin yang berbentuk spesifik atau disesuaikan dengan keinginan anak.
Ada hal penting yang harus Anda perhatikan (yang kerap luput dari perhatian), yaitu bagaimana caranya supaya anak tidak terisolasi dalam ruangan sehingga tidak bisa diawasi. Karena dengan adanya area pribadi bagi mereka yang tertutup. Pengawasan akan sulit dilakukan. Mereka dapat melakukan perilaku yang salah, dan tidak mendapatkan teguran. Sehingga kesalahan tersebut akan menjadi rahsia mereka yang suatu saat akan muncul ke permukaan.
Dalam ruangan bermain sekarang yang dilengkapi AC dan mainan lengkap, anak seolah tenggelam dalam dunia sendiri dan kerap mengurangi waktu interaksi dengan keluarga dan lingkungan sosialnya. Jadi diperlukan himat bagi orang tua untuk membuat formula yang paling tepat untuk menjaga tumbuh kembang anak yang optimal. Harus ada keseimbangan yang tepat, dan tentunya pihak orang tualah yang paling bisa dan palin bertangunn jawab untuk urusan ini
Halaman :
1