Kiat Efektif Agar Anak Suka Belajar

Parenting / 21 November 2005

Kalangan Sendiri

Kiat Efektif Agar Anak Suka Belajar

Fifi Official Writer
5002
Semua orang tua pasti ingin anaknya suka belajar, tapi bagaimana caranya? Membuat anak suka belajar memang gampang-gampang susah, namun berikut ini 5 kiat yang efektif untuk diterapkan:

Pertama
Suasana yang menyenangkan adalah syarat mutlak yang diperlukan supaya anak suka belajar. Menurut hasil penelitian tentang cara kerja otak, bagian pengendali memori di dalam otak akan sangat mudah menerima dan merekam informasi yang masuk jika berada dalam suasana yang menyenangkan.

Kedua
Membuat anak senang belajar adalah jauh lebih penting daripada menuntut anak mau belajar supaya menjadi juara atau mencapai prestasi tertentu. Anak yang punya prestasi tapi diperoleh dengan terpaksa tidak akan bertahan lama. Anak yang bisa merasakan bahwa belajar adalah sesuatu yang menyenangkan akan mempunyai rasa ingin tahu yang besar, dan sangat mempengaruhi kesuksesan belajarnya di masa yang akan datang.

Ketiga
Kenali tipe dominan cara belajar anak, apakah tipe Auditory (anak mudah menerima pelajaran dengan cara mendengarkan), Visual (melihat) ataukah Kinesthetic (fisik). Meminta anak secara terus menerus belajar dengan cara yang tidak sesuai dengan tipe cara belajar anak nantinya akan membuat anak tidak mampu secara maksimal menyerap isi pelajaran, sehingga anak tidak berkembang dengan maksimal.

Keempat
Belajar dengan jeda waktu istirahat setiap 20 menit akan jauh lebih efektif daripada belajar langsung 1 jam tanpa istirahat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa anak mampu melakukan konsentrasi penuh paling lama 20 menit. Lebih dari itu anak akan mulai menurun daya konsentrasinya. Jeda waktu istirahat 1-2 menit akan mengembalikan daya konsentrasi anak kembali seperti semula.

Kelima
Anak pada dasarnya mempunyai naluri ingin mempelajari segala hal yang ada di sekitarnya. Anak akan menjadi sangat antusias dan semangat untuk belajar jika isi atau materi yang dipelajari anak sesuai dengan perkembangan anak. Anak akan menjadi mudah bosan jika yang dipelajari terlalu mudah baginya, dan sebaliknya anak akan menjadi stres dan patah semangat jika yang dipelajari terlalu sulit.

Kuncinya adalah mengenali keunikan anak anda. Jika anda sudah tahu apa saja yang dapat memotivasi dia, maka tidak akan sulit untuk membuatnya menyukai belajar. Kenalilah minatnya, kembangkan itu dengan mengarahkannya secara lebih terfokus. Hal yang perlu diingat adalah, setiap anak mempunyai perbedaan-perbedaan dan keunikannya masing-masing, tugas kita sebagai orang tua adalah mengenalinya dan mengasahnya. Selain itu, jadilah teladan yang baik bagi mereka, jika mereka melihat bahwa orang tuanya juga antusias dalam mempelajari hal-hal baru, maka pasti mereka akan terpengaruh. Peran anda sangat kuat sebagai orang tua, karena mereka menjadikan anda sebagai panutan.
Halaman :
1

Ikuti Kami