Salam sejahtera untuk para Mitra CBN,
Saya mengucapkan terima kasih atas nama pelayanan CBN Indonesia untuk dukungan, pengabdian dan kasih yang telah Anda salurkan kepada orang lain bersama kami CBN. Hari ini saya ingin membacakan ayat yang sangat saya sukai, dari Matius 20: 28 – “Sama seperti Anak Manusia datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang.”
Tahukah Anda bahwa sisi manusia kita selalu ingin dilayani? Itulah ego dan kedagingan kita. Apakah hal itu menguntungkan untuk saya? Apakah ini dapat menjadi berkat untuk saya? Kita melihat dunia dan orang-orang disekeliling kita dengan kaca mata manusia, dan sering kali kita melewati kesempatan untuk menjadi perpanjangan tangan Yesus bagi orang lain.
Sementara Yesus sendiri adalah filternya kerajaan Allah. Tujuan Yesus datang ke dunia adalah melayani, sehingga kita bisa meneladani-Nya untuk melayani sesama. Dia mengajarkan kita bahwa tujuan hidup kita adalah untuk melayani dan memberi diri.
Bahkan Yesus melayani dengan cara yang 'all-out', penuh pengorbanan. Gaya pelayanan Yesus adalah memberikan nyawa-Nya demi menebus dosa kita dan memberi diri secara total untuk memuliakan nama Tuhan. Kenapa Dia seperti itu? Karena Dia melayani dengan sepenuh hati sehingga mendatangkan terobosan dan mencetak sejarah. Siapa yang pernah cetak sejarah dengan cara melayani setengah hati atau mencari keuntungan untuk diri sendiri?
Saya pernah duduk dengan beberapa pemimpin gereja di sebuah kota kecil di sebuah pulau terpencil di Indonesia. Saya katakan bahwa tujuan saya datang adalah untuk melayani, mengorbankan segalanya agar gereja Anda bangkit menjadi gereja terbaik. Pemimipin sinode duduk diam mendengar saya berbicara, lalu setelah beberapa saat, mereka menatap saya dan berkata, “Pak Mark seperti malaikat penolong bagi kami. Kami tidak tahu bagaimana gereja kami bisa maju, kalau tidak ada yang menolong kami.”
Ternyata gereja mereka memang membutuhkan bantuan untuk memuridkan generasi anak dan orang tua. Kami bersyukur sekarang ada PAUD Super5, Sekolah Minggu Superbook, Sanggar Belajar School of Life dan Seri The Parenting Project yang bisa digunakan oleh gereja.
Melayani dengan penuh pengorbanan dan 'all out' ternyata memicu kerajaan Allah, agar berkat-Nya mengalir dan mengangkat kita bersama orang lain. Apakah Anda bersedia menjadi perpanjangan tangan Yesus untuk orang lain dengan cara ini?
Terima kasih atas kesetiaan Anda menjadi Mitra CBN.
 
Ketua Yayasan CBN Indonesia
Mark McClendon