“Tetapi jika engkau berdoa, masuklah ke dalam kamarmu, tutuplah pintu dan berdoalah kepada Bapamu yang ada di tempat tersembunyi/rahasia (KJV) . . . “ (Matius 6:6)
Tanggal 19-20 September tahun lalu Ev. Suzzete Hattingh
berkesempatan membawakan Seminar tentang Doa di gereja kami, di Bandung. Beliau
sempat menceritakan latar belakang keluarganya yang keras, namun sejak muda dia memang sudah memilih utuk belajar melayani Tuhan melalui Ev. Reinhard Bonnke. Diceritakan
bahwa tidak selamanya melayani Tuhan itu mulus dan semuanya berjalan lancar. Katanya,
satu kali Tuhan ijinkan kakinya sakit sehingga dokter menyarankan untuk diamputasi. Ibu
Suzzette menolak saran dokter tersebut, walau dia terpaksa harus duduk di kursi
roda. Beliau katakan ada kekecewaan mengapa Tuhan ijinkan dia di kursi roda
justru pada saat dia ingin melayani Tuhan. Namun segera dia sadar ketika Tuhan mengingatkan
bahwa kursi roda tidak seharusnya menghalanginya untuk melayani Tuhan. Ketika beliau
memutuskan untuk terus melayani Tuhan maka mujizat terjadi, dia bisa bangkit dari kursi rodanya.
Beliau
juga berkesempatan membagi rahasia keberhasilan pelayanan penginjilannya.
Katanya bukan karena usahanya yang keras yang membuatnya bisa melayani Tuhan
seperti sekarang ini, tetapi ada tempat rahasia yang secara rutin dia kunjungi untuk
menjalin keintiman dengan Tuhan secara pribadi seperti yang diajarkan oleh
Tuhan Yesus dalam ayat di atas. Katanya, percuma saja kita berdoa di gereja,
menara doa atau keliling kota kalau tidak pernah diawali dengan menghampiri
tempat rahasia untuk menjalin hubungan yang intim dengan Tuhan secara pribadi karena kita tidak akan memiliki kuasa-Nya.
Pesan beliau yang selalu terngiang-ngiang adalah : “Menjadi berkat bagi keluarga, gereja, kota dan negara harus dimulai dari tempat rahasia”. Hal yang seringkali kita lewatkan karena menganggapnya sepele dan tidak ada hubungannya dengan pelayanan. Doa pribadi dari tempat rahasia ternyata menjadi modal utama untuk dapat menjalin hubungan yang intim dengan Tuhan agar ada kuasa dalam melayani DIA. Suatu tempelakan yang langsung kesasaran untuk mengingatkan kembali agar kita mulai datang ke tempat rahasia seperti yang Tuhan Yesus ajarkan. [PH]
Tulisan ini adalah kontribusi dari visitor Jawaban.com, Anda juga dapat berbagi dan menjadi berkat dengan berbagi kisah inspiratif, kesaksian, renungan, pendapat Anda tentang isu sosial atau berita yang terjadi di lingkungan dan gereja Anda dengan menguploadnya langsung melalui fitur Berani Bercerita di Jawaban.com, info lebih jelas KLIK DISINI