Bicara soal
Salad, maka Anda tentu akan berpikir tentang sayur dan buah-buahan yang disiram
dengan berbagai bumbu dan saus. Salad awalnya dikonsumsi oleh orang Romawi dan Yunani
Kuno. Lalu merambah menjadi salah satu menu makanan yang tersedia di restoran-restoran
Western. Meski di
Indonesia Salad diibaratkan dengan gado-gado, lotek dan karedok, namun salad bisa juga dibuat
sebagai isi sandwich.
Saat membuat
Salad, kita tentu membutuhkan dressing atau saus yang dicampurkan ke dalam sayur atau buah sebagai bumbu dan penambah cita rasanya. Anda para penyuka Salad patut mengenali empat
jenis dressing yang banyak digunakan berikut ini:
1. Blue Cheese
Jenis dressing Salad
ini memiliki bahan utama yaitu blue
cheese ( keju biru-red) yang sudah dihaluskan. Rasanya begitu khas dan
sedikit asam.
2. Ranch Dressing
Jenis saus salad
ini dibuat dari buttermilk (mentega
susu-red), garam, bawang putih, bawang Bombay dan beberapa daun herbs yang
dicincang tipis.
3. Italian Dressing
Italian Dressing merupakan jenis saus salad
yang terbuat dari campuran air, cuka atau air lemon, olive oil dan beberapa rempahdaun
yang dicincang tipis. Beberapa lainnya ditambahkan dengan madu di dalamnya.
4. Balsamic Vinaigrette
Balsamic
merupakan jenis cuka yang terbuat dari anggur yang terlebih dahulu dimasak. Rasanya
khas dan asam. Bahan dasarnya dibuat dari minyak zaitun (olive oil) dan cuka
balsamic yang dikocok hingga rata.
Untuk menghasilkan
saus Salad yang sehat dan mampu memanjakan lidah, Anda hanya perlu menggunakan bahan
dasar seperti minyak zaitun, cuka atau perasan lemon serta rempah-rempah untuk
bumbu. Jika perlu tambahkan cabai untuk menambah rasa Salad, lalu tambahkan sedikit
garam. Untuk pemanis, gunakan stevia atau pemanis tanpa kalori.
Dressing Salad buatan
sendiri tentu jauh berbeda dengan dressing yang banyak dijual di pasaran. Anda patut
berhati-hati dalam memilih karena dressing yang beredar di pasar kebanyakan mengandung
banyak garam, gula dan kalori yang justru menggemukkan.