Ucapan Bahagia
Theresia Karo Karo Official Writer
Matius 5:5 menuliskan, “Berbahagialah orang yang lemah lembut, karena mereka akan memiliki bumi. Terdapat dua tokoh dalam Akitab yang memiliki kelemah-lembutan yang menonjol:
Musa ( [kitab]ibran11:24-29[/kitab], [kitab]bilan12:3[/kitab] )
Musa merupakan seorang pemimpin yang memiliki kepribadian kuat karena dia berani menghadapi Firaun pemimpin negara adi kuasa pada jaman tersebut. Selain itu, sosoknya dapat mengendalikan tiga juta orang Israel saat menempuh dalam suatu perjalanan yang jauh.
Namun dalam proses panggilan Musa, selama 40 tahun Tuhan “meremukkan” Musa. Dan dalam memimpin orang Israel, selama 40 tahun dia menerima komplain dan keluhan mereka. Hal-hal inilah yang memroses Musa sehingga menjadi orang yang lemah lembut.
Yesus ( [kitab]matiu11:29[/kitab] )
Saat Yesus menyucikan Bait Suci, Dia memang marah dan menjungkir balikkan meja. Namun Alkitab mengatakan bahwa Dia adalah seorang yang lemah lembut.
Pribadi yang lemah lembut bukan berarti kurang kuat, penakut, membolehkan segala hal, gampang di ‘setir’ gampang ditipu, gampang dipermainkan, gampang dibodohi, naïf, kurang kritis dan lain sebagainya. Lalu apa arti lemah lembut sebenarnya?
- Lemah Lembut artinya kita “Rendah hati” [kitab]matiu23:11-12[/kitab].
- Lemah Lembut adalah “Memandang orang lain lebih dari diri kita” [kitab]filip2:3[/kitab].
- Lemah Lembut artinya “Tidak balas dendam” [kitab]ipetr2:23-24[/kitab].
- Lemah Lembut berarti kita bisa “Mengendalikan Diri”.
- Lemah Lembut berarti “Percaya total kepada Allah” [kitab]mazmu37:3[/kitab].
- Lemah Lembut berarti “Melayani orang lain” [kitab]matiu28:30[/kitab].
- Lemah Lembut berarti “Menyerah total pada kehendak Tuhan”.
Sumber : GPDI Lippo Cikarang
Halaman :
1