Kalangan Sendiri
-
Share:
Doa yang Dijawab
Theresia Karo Karo Official Writer
6817
Masa penantian adalah saat di mana kita harus menunggu jawaban yang selama ini dicari. Sama seperti saat kita menantikan jawaban atas doa, kadang kita juga sempat merasa kecewa apabila kita merasa Tuhan belum menjawab doa kita. Jangan menyerah, mulailah peka dengan jawaban doa yang sebenarnya mungkin telah diterima. Pada kitab Lukas 22:42 jelas dikatakan, “tetapi bukanlah kehendak-Ku, melainkan kehendak-Mulah yang terjadi.
Lebih lanjut, setidaknya Allah menjawab doa kita dengan empat jenis jawaban seperti berikut:
Saat Allah berkata “Tidak”
Bila mendapat jawaban doa ini, coba ingat lagi apa permohonan doa anda sebenarnya? Sebab mungkin saja permohonan doa anda yang tidak benar. Tentu Allah tidak akan mengabulkan doa kita, jika kita menginginkan kehancuran orang lain. Allah juga tidak akan meluluskan doa kita bila meminta agar orang yang kita benci celaka. Pada dasarnya kehadiran orang yang menyakiti anda berguna untuk membuktikan penerapan kasih dan kesabaran yang diajarkan Bapa. Allah ingin melihat bagaimana kita mampu mengasihi orang lain, seperti kita mengasihi diri sendiri.
Saat Allah berkata, “Luruskanlah!”
Tentu Allah tidak akan mengabulkan doa yang berkedok. Sebagai contoh, seseorang terus-menerus berdoa meminta rumah yang baru dengan alasan untuk digunakan sebagai tempat persekutuan. Padahal sebenarnya untuk kepentingan pribadi dan menjadi kesombongan. Selidiki hati anda, bila memang ingin untuk kepentingan pribadi harusnya jujur dan apa adanya. Allah ingin agar doa kita murni tanpa kebohongan.
Saat Allah berkata “Tunggu!”
Pikir kembali, tidak mungkin Allah akan memberi kita suatu pabrik yang besar dengan ratusan karyawan apabila saat ini saja kita masih belum mampu menangani kesulitan kecil. Setialah pada perkara kecil dan tunggulah waktu yang tepat dari Allah, inilah jawabannya.
Saat Allah berkata, “Silahkan!”
Orang yang bisa diandalkan dan dipercaya akan memperoleh apa yang ia mohon kepada Allah. Orang seperti ini tidak membutuhkan waktu lama, karena Allah berkata, “Silahkan!”
Semuanya kembali lagi pada diri pribadi dan motivasi dibalik doa yang kita panjatkan kepada Bapa. Jangan pernah bersungut-sungut bila doa kita kemudian ditolak. Sebab Allah akan menjawab doa orang yang benar-benar hidup berkenan pada-Nya, siapapun anda. Selamat menanti jawaban doa.
Lebih lanjut, setidaknya Allah menjawab doa kita dengan empat jenis jawaban seperti berikut:
Saat Allah berkata “Tidak”
Bila mendapat jawaban doa ini, coba ingat lagi apa permohonan doa anda sebenarnya? Sebab mungkin saja permohonan doa anda yang tidak benar. Tentu Allah tidak akan mengabulkan doa kita, jika kita menginginkan kehancuran orang lain. Allah juga tidak akan meluluskan doa kita bila meminta agar orang yang kita benci celaka. Pada dasarnya kehadiran orang yang menyakiti anda berguna untuk membuktikan penerapan kasih dan kesabaran yang diajarkan Bapa. Allah ingin melihat bagaimana kita mampu mengasihi orang lain, seperti kita mengasihi diri sendiri.
Saat Allah berkata, “Luruskanlah!”
Tentu Allah tidak akan mengabulkan doa yang berkedok. Sebagai contoh, seseorang terus-menerus berdoa meminta rumah yang baru dengan alasan untuk digunakan sebagai tempat persekutuan. Padahal sebenarnya untuk kepentingan pribadi dan menjadi kesombongan. Selidiki hati anda, bila memang ingin untuk kepentingan pribadi harusnya jujur dan apa adanya. Allah ingin agar doa kita murni tanpa kebohongan.
Saat Allah berkata “Tunggu!”
Pikir kembali, tidak mungkin Allah akan memberi kita suatu pabrik yang besar dengan ratusan karyawan apabila saat ini saja kita masih belum mampu menangani kesulitan kecil. Setialah pada perkara kecil dan tunggulah waktu yang tepat dari Allah, inilah jawabannya.
Saat Allah berkata, “Silahkan!”
Orang yang bisa diandalkan dan dipercaya akan memperoleh apa yang ia mohon kepada Allah. Orang seperti ini tidak membutuhkan waktu lama, karena Allah berkata, “Silahkan!”
Semuanya kembali lagi pada diri pribadi dan motivasi dibalik doa yang kita panjatkan kepada Bapa. Jangan pernah bersungut-sungut bila doa kita kemudian ditolak. Sebab Allah akan menjawab doa orang yang benar-benar hidup berkenan pada-Nya, siapapun anda. Selamat menanti jawaban doa.
