Kalangan Sendiri
-
Share:
Tips Sukses Rintis Bisnis Sampingan Bagi Karyawan
Theresia Karo Karo Official Writer
5606
Menjadi karyawan sebuah perusahaan, bukan berarti waktu akan tersita seluruhnya. Bagi anda yang ingin menambah pendapatan, mengerjakan usaha sampingan kala waktu senggang dapat menjadi solusi ekonomi. Pastinya dengan usaha yang lebih, kita juga akan mendapat hasil yang lebih.
Bagi anda yang tertarik dan sedang berencana untuk memiliki usaha sampingan berikut lima tips yang dapat membantu anda dalam memulai dan mengembangkan bisnis sampingan.
Analisa Topik yang Sesuai
Memulai dengan apa yang anda sukai dan sesuai dengan kekuatan anda dapat memacu gairah dalam berbisnis. Pastikan pilihan jenis bisnis yang akan kita geluti benar-benar menarik perhatian kita dan senang melakukannya. Hal ini akan sangat membantu saat kita saat mengalami masa-masa sulit dalam membangun usaha.
Selain itu, jangan lupa untuk melakukan riset kecil-kecilan dan menyesuaikan keinginan anda dengan situasi konsumen. Apakah ‘pasar’nya cukup menjual bagi banyak orang dan perhatikan potensi bisnis yang menguntungkan. Gabungan dari kedua hal tersebut dapat menjadi faktor yang mendukung keberhasilan bisnis sampingan ini.
Hindari Kecurangan
Biasakan untuk memisahkan urusan pekerjaan dengan urusan bisnis. Contoh, hindari penggunaan fasilitas dan jam kerja kantor untuk mendukung bisnis. Hal ini merupakan kecurangan besar, sebab mungkin saja hal ini berakibat fatal dan menyebabkan kita kehilangan pekerjaan.
Ijin ke Atasan
Akan lebih baik bila atasan mengetahui rencana usaha sampingan ini. Yakinkan atasan bahwa nantinya usaha kita tidak akan mengganggu pekerjaan utama di kantor dan merugikan perusahaan. Disamping itu, hal ini sekaligus menjadi komitmen pribadi terhadap tugas utama sebagai karyawan.
Manage dan Seimbang
Tanggung jawab sebagai pegawai harus tetap berjalan saat kita memutuskan untuk memiliki usaha sampingan. Penting bagi kita untuk membagi waktu, pikiran dan tenaga sehingga dapat tetap fokus pada pekerjaan kantor dan bisnis yang dirintis.
Jangan sampai ada pihak yang merasa dirugikan. Misalnya karena sedang merintis satu usaha menyebabkan pekerjaan kantor terbengkalai hingga bolos kerja. Tentu ini akan sangat membahayakan posisi di kantor. Hal ini bisa dicapai dengan pilihan peluang bisnis yang tidak banyak menyita waktu dan perhatian anda. Tegaskan pada diri sendiri bahwa tugas kantor adalah pekerjaan utama.
Menjalankan Dua Peran Secara Optimal
Untuk ini, kita dituntut untuk mampu mengerjakan dua peran secara optimal, baik itu sebagai karyawan dan pelaku bisnis. Selesaikan pekerjaan dengan baik pada saat 8 jam kerja kantor dan setelahnya anda memiliki waktu bebas untuk menjalankan bisnis sampingan.
Sumber : Bejana/Bisnisukm.com by tk
Bagi anda yang tertarik dan sedang berencana untuk memiliki usaha sampingan berikut lima tips yang dapat membantu anda dalam memulai dan mengembangkan bisnis sampingan.
Analisa Topik yang Sesuai
Memulai dengan apa yang anda sukai dan sesuai dengan kekuatan anda dapat memacu gairah dalam berbisnis. Pastikan pilihan jenis bisnis yang akan kita geluti benar-benar menarik perhatian kita dan senang melakukannya. Hal ini akan sangat membantu saat kita saat mengalami masa-masa sulit dalam membangun usaha.
Selain itu, jangan lupa untuk melakukan riset kecil-kecilan dan menyesuaikan keinginan anda dengan situasi konsumen. Apakah ‘pasar’nya cukup menjual bagi banyak orang dan perhatikan potensi bisnis yang menguntungkan. Gabungan dari kedua hal tersebut dapat menjadi faktor yang mendukung keberhasilan bisnis sampingan ini.
Hindari Kecurangan
Biasakan untuk memisahkan urusan pekerjaan dengan urusan bisnis. Contoh, hindari penggunaan fasilitas dan jam kerja kantor untuk mendukung bisnis. Hal ini merupakan kecurangan besar, sebab mungkin saja hal ini berakibat fatal dan menyebabkan kita kehilangan pekerjaan.
Ijin ke Atasan
Akan lebih baik bila atasan mengetahui rencana usaha sampingan ini. Yakinkan atasan bahwa nantinya usaha kita tidak akan mengganggu pekerjaan utama di kantor dan merugikan perusahaan. Disamping itu, hal ini sekaligus menjadi komitmen pribadi terhadap tugas utama sebagai karyawan.
Manage dan Seimbang
Tanggung jawab sebagai pegawai harus tetap berjalan saat kita memutuskan untuk memiliki usaha sampingan. Penting bagi kita untuk membagi waktu, pikiran dan tenaga sehingga dapat tetap fokus pada pekerjaan kantor dan bisnis yang dirintis.
Jangan sampai ada pihak yang merasa dirugikan. Misalnya karena sedang merintis satu usaha menyebabkan pekerjaan kantor terbengkalai hingga bolos kerja. Tentu ini akan sangat membahayakan posisi di kantor. Hal ini bisa dicapai dengan pilihan peluang bisnis yang tidak banyak menyita waktu dan perhatian anda. Tegaskan pada diri sendiri bahwa tugas kantor adalah pekerjaan utama.
Menjalankan Dua Peran Secara Optimal
Untuk ini, kita dituntut untuk mampu mengerjakan dua peran secara optimal, baik itu sebagai karyawan dan pelaku bisnis. Selesaikan pekerjaan dengan baik pada saat 8 jam kerja kantor dan setelahnya anda memiliki waktu bebas untuk menjalankan bisnis sampingan.
Halaman :
1
Hot Topics
Related Articles
