Cinta Edi Pada Burung Peliharaan Lunturkan Cintanya Pada Istri
Sumber: Solusi Life

Family / 27 June 2013

Kalangan Sendiri

Cinta Edi Pada Burung Peliharaan Lunturkan Cintanya Pada Istri

Puji Astuti Official Writer
12001

Dua hati yang saling mencintai dan dipersatukan dalam sebuah ikatan pernikahan seharusnya dijalani dengan penuh kasih dan kebahagiaan. Namun tidak demikian dengan kisah nyata kehidupan yang dituturkan oleh Edi Sutrisno dan istrinya, Novi. Setiap hari selalu diwarnai dengan pertengkaran, hal-hal kecil bisa memicu pertengkaran besar.

Memang Edi mulai bisa menahan diri untuk tidak pergi ke klub malam, ia mulai mengalihkan perhatiannya dengan hobi barunya, yaitu memelihara burung.

"Tiap pagi saya harus urus burung-burung itu, saya urus burung-burung dari biasa menjadi burung mahal. Karena burung-burung itu dilombakan, semakin sering menang lomba, semakin mahal," tutur Edi.

Kecintaannya pada hobinya membuat Edi sering mengabaikan istrinya. Hal ini memicu pertengkaran yang lebih besar. Bahkan hingga dikaruniai seorang putra, perangai Edi tidak berubah, bahkan ia sering melampiaskan kemarahannya kepada sang istri dengan memukuli anaknya.

"Ngga tahu kenapa saya ngga bisa mengendalikan diri saya. Saya ngga berani memukul istri saya, tapi yang jadi sasaran selalu anak. Saya pukul anak itu sampai amarah saya terlampiaskan baru berhenti," jelasnya.

Tidak ada ketenangan dalam rumah tangga Edi dan Novi, bahkan sebuah pertengkaran besar membuat rumah tangga mereka di ujung tanduk. Saat itulah Novi mengingat ada sebuah rahasia yang ia simpan rapat-rapat tentang masa pacaran mereka dulu. Pacaran yang tidak kudus antara dirinya dan Edi yang berujung kepada kehamilannya. Namun sebuah pilihan yang lebih buruk lagi dibuat Edi, ia memaksa Novi untuk menggugurkan kandungannya.

"Aku itu takut," demikian pengakuan Novi. Ia menyadari telah melakukan dosa yang sangat besar, rasa berdosa itu terus menghantuinya sekalipun akhirnya menikahi Edi.

Edi dan Novi akhirnya menyadari kesalahan yang telah mereka buat dan memutuskan untuk datang kepada Tuhan. Dalam sebuah ibadah, Edi disadarkan bahwa hanya dengan kekuatan Tuhan ia bisa diubahkan dan dilepaskan dari semua keterikatannya, baik dari hobinya maupun dosa masa lalunya.

Sebuah doa penuh pertobatanpun ia panjatkan, "Tuhan ini saya, saya tidak layak dengan apa yang telah saya lakukan selama ini. Saya terlalu terikat. Tuhan saya mau lepaskan ini, tapi saya ngga bisa, saya ngga mampu. Tuhan tolong bantu saya. Ampuni saya Tuhan, saya butuh Engkau. Saya mau bertobat, saya mau berhenti, saya cape.."

"Dulu saya berpikir saya tidak bisa lepas dari dunia saya dan hobi saya, namun dengan kekuatan Tuhan saya bisa lepas. Tuhan nyatakan diri-Nya dalam kehidupan saya, disitu saya mulai percaya bahwa Tuhan sungguh-sungguh ada," ungkap Edi dengan penuh haru.

Melalui sebuah ret-reat khusus pria, Edi disadarkan bahwa tindakannya selama ini telah melukai istri dan anaknya. Ia pun diajarkan untuk melakukan rekonsiliasi/pemulihan hubungan dengan mengakui kesalahan dan meminta maaf baik kepada istri maupun anaknya. Istri dan anaknya pun mengampuni Edi, hubungan yang selama ini rusak dipulihkan dan dibalut dengan kasih Tuhan.

"Saya sangat bersyukur kepada  Tuhan, Dia telah memulihkan saya dan keluarga saya.. Hanya Dia satu-satunya penolong saya pribadi dan keluarga kami. Tuhan itu ada dan Tuhan itu hidup," demikian Edi menutup kesaksiannya.

Sumber kesaksian :

Edi Sutrisno & Novi

 

Baca juga artikel lainnya :

Pria Ini Lebih Pilih Koleksi Supermannya Daripada Istri

Tips Menghindari Pertikaian Dengan Suami

Naomi, Mertua Idaman Setiap Menantu

Sensasi Gereja Angry Bird yang Bikin Penasaran

Hati-hati Pengaruh Dari Televisi!

Sumber : V130626155524
Halaman :
1

Ikuti Kami