Kisah Nyata Janda yang Dinodai Dukun Cabul
Sumber: jawaban.com

Family / 20 October 2013

Kalangan Sendiri

Kisah Nyata Janda yang Dinodai Dukun Cabul

Daniel Official Writer
606264

Terbuai dalam gairah asmara bersama pacarnya. Fijanti seakan lupa segalanya, ia pun harus menanggung akibat dari perbuatannya itu.

"Saya terus melakukan hubungan seks di luar nikah dengan pacar saya, sampai akhirnya saya hamil."

Mengetahui kalau dirinya hamil, Janti merasa belum siap akhirnya mereka mengambil jalan pintas, aborsi. Namun hal itu terjadi hingga tiga kali.

Tanpa rasa menyesal sedikit pun, Janti terus larut dalam dunianya. Dia rela melakukan apa saja demi sang pacar. Namun setelah menikah Janti harus menerima kenyataan pahit. Sang suami yang menjadi tumpuan harapan ternyata pemalas, tidak mau kuliah apa lagi bekerja. Tidak hanya itu, ternyata sikap sang suami berubah drastis, sikap manis di masa pacaran kini berganti sikap kasar dan ringan tangan.

"Saya amat sangat menyesal kenapa saya menikah dengannya."

Yang lebih menyakitkan, setelah suaminya berhasil menyelesaikan kuliahnya, dirinya dibuang. Sebuah surat cerai tiba di tangannya tanpa alasan yang jelas. Keputusasaan melanda Fijanti, dimatanya kematian lebih indah dari kehidupan ini.

"Saya mengambil kursi kecil dan saya ambil dasi suami saya trus saya gantung diri saya. Lebih baik saya mati saja, kalau mati selesai. Tidak ada lagi gunanya saya hidup."

Namun saat ia hendak bunuh diri, terbayang wajah sang ayah yang sangat mengasihinya. Fijanti pun akhirnya mengurungkan niatnya untuk bunuh diri.

Tidak bisa terima dengan tindakan suaminya, Fijanti mengambil jalan pintas untuk membawa sang suami kembali kepelukannya, ia pergi ke dukun. Namun sang dukun yang diharapkan dapat menolongnya malah menodai kehormatannya berkali-kali.

Untuk melupakan kesedihannya, Janti pun membiarkan dirinya terperosok dalam dunia malam dan mabuk-mabukan. Sampai suatu ketika dia mengalami sesuatu yang tidak pernah dia duga. Setiap kali datang bulan, Janti mengalami sakit perut dan pendarahan yang hebat. Dokter memvonis adanya kista dan harus segera melakukan operasi karena rahim dan indung telurnya mengalami pembengkakan.

Saat menjalani operasi dan perawatan itu sang mama mendampinginya dengan setia. Fijanti yang sejak kecil kepahitan dengan sang mama saat itu menyadari bahwa ia selama ini telah salah memahami mamanya. Disanalah ia melepaskan pengampunan atas mamanya dan hubungannya dipulihkan.

Setelah operasi, Fijanti yang berada di ruang pemulihan mengalami sesuatu yang aneh.

"Di ruang pemulihan itulah saya mulai merasa badan saya tidak enak dan panas. Saya luar biasa takut, namun di dalam ketakutan itulah saya ingat Yesus. Saya bilang, ‘Tuhan Yesus jika engkau sudah memilih aku, sembuhkan aku."

Begitu ia memanjatkan doa itu, Fijanti melihat seberkas cahaya dan ia merasakan damai sejahtera, nyaman dan rasa sakit tidak lagi ia rasakan. Ia yakin bahwa dirinya akan segera sembuh.

Hari demi hari kondisi Janti pun semakin membaik, ia pun berkomitmen untuk berubah. Bahkan dalam sebuah ibadah, ia mengalami kembali jamahan Tuhan.

"Lagunya itu berjudul ‘Bukan Dengan Barang Yang Fana', waktu nyanyi lagu itu tiba-tiba saya tersentuh oleh Roh Kudus. Saya menangis, hidup saya selama ini sia-sia dan tidak ada artinya. Kalau ada Tuhan Yesus pasti hidup saya berarti, saya bertobat meminta pengampunan Tuhan. Di situ saya benar-benar bertobat, saya lupakan semua masa lalu saya , saya berjanji mulai hari ini saya akan taat setia jadi anak Tuhan."

Janti akhirnya menemukan kebahagiaan yang selama ini dia cari. Hatinya yang dulu terluka kini sudah Tuhan pulihkan. Hilang sudah kebencian yang ada dalam hati Janti baik kepada suami maupun kepada sang mama.

"Saya selama ini tidak pernah mendapatkan kebahagiaan dalam hidup saya, saya selalu mencari dan mencari tapi begitu saya sebut Tuhan Yesus rasanya ada damai sejahtera. Begitu kasihnya Tuhan Yesus begitu banyak dosa saya walaupun merah semerah kirmisi Tuhan mengubahnya menjadi putih seputih salju."

Sumber kesaksian:

Fijanti Sudiman


Apakah artikel ini memberkati Anda? Jangan simpan untuk diri Anda sendiri. Let share!
Mari berbagi dengan orang lain, agar lebih banyak orang yang akan diberkati oleh artikel-artikel di Jawaban.com seperti Anda.  Caranya? Klik disini

Sumber : V131018094858
Halaman :
1

Ikuti Kami