Berbagai Jenis Pelecehan di Tempat Kerja
Sumber: viva.co.id

Single / 10 May 2014

Kalangan Sendiri

Berbagai Jenis Pelecehan di Tempat Kerja

Lois Official Writer
8616

Pihak korban tentu merasa sangat dirugikan baik secara mental maupun jasmani akibat perbuatan yang tak senonoh yang dilakukan orang lain padanya, yang umumnya merupakan wanita. Di tempat kerja yang profesional pun, hal tersebut bisa terjadi. Permasalahannya, para pekerja masih enggan melaporkannya. Namun itu tidak benar.

Bentuk Pelecehan Seksual

-Lelucon seks, menggoda secara terus menerus akan hal-hal yang berkaitan dengan seks baik secara langsung maupun melalui media seperti surat, SMS, maupun email.

-Penyiksaan secara verbal akan hal-hal yang terkait dengan seks.

-Memegang ataupun menyentuh bagian tubuh dengan tujuan seksual.

-Secara berulang berdiri dengan dekat sekali atau hingga bersentuhan badan dan badan antar orang.

-Secara berulang meminta seseorang untuk bersosialisasi (tinggal, ikut pergi) di luar jam kantor walaupun orang yang diminta telah mengatakan tidak atau mengindikasikan ketidak tertarikannya.

-Memberikan hadiah atau meninggalkan barang-barang yang dapat merujuk pada seks.

-Secara berulang menunjukkan perilaku yang mengarah pada hasrat seksual.

-Membuat atau mengirimkan gambar-gambar, kartun, atau material lainnya yang terkait dengan seks dan dirasa melanggar etika/ batas.

-Di luar jam kerja memaksakan ajakan-ajakan yang terkait dengan seks yang berpengaruh pada lingkup kerja.

Pencegahan

-Hindari bepergian di malam hari

-Tidak bekerja lembur sendirian

-Pastikan keberadaan Anda dan orang yang mengajak pergi diketahui

-Meski tak bisa menjamin, pakaian formal dan rapi serta santun dapat dijadikan salah satu anjuran yang bisa digunakan untuk mencegah pelecehan seksual terjadi.

Langkah yang Harus Dilakukan Jika Alami Pelecehan

-Catat kejadiannya dengan teliti, mencakup identitas pelaku, lokasi, waktu, tempat, saksi dan perilaku/ ucapan pelaku. Aksi disini bisa berarti orang yang melihat/mendengar kejadian atau orang yang telah anda beritahu tentang adanya pelecehan seksual tersebut.

-Bicaralah kepada orang-orang yang anda percayai tentang apa yang terjadi serta bagaimana perasaan-perasaan anda. Bila ada orang lain ditempat kejadian, ungkapkan pikiran anda tentang kejadian tersebut.

-Berikan Pelajaran si pelaku dengan mengatakan (lewat ucapan atau lewat isyarat tubuh) bahwa perbuatan itu tidak dapat anda terima.

-Laporkan Pelecehan seksual itu segera setelah kejadian kepada Polisi dan SPSI di tempat kerja anda, Lembaga Bantuan Hukum setempat, Organisasi Perempuan atau lembaga lainnya. Tuntut si Pelaku di muka hukum dan upayakan sangsi sosial kepadanya.

-Carilah Dukungan kepada orang/ kelompok masyarakat yang peduli terhadap persoalan pelecehan seksual.

-Jauhilah orang yang pernah melecehkan anda karena pada umumnya mereka cenderung mengulangi perbuatannya.

 

Selain hal-hal di atas, banyak hal lainnya yang biasanya dilakukan para wanita untuk mencegah pelecehan seksual terjadi pada diri mereka. Ada yang menyimpan lada di dalam tasnya, ada pula alat setrum kejut listrik. Ada pula yang sampai belajar ilmu bela diri. Yang terpenting, jagalah diri Anda dari jeratan emosi saat hal itu terjadi dan mulailah mengantisipasinya.


Baca juga :

Ini Alasan Kenapa Pasangan Harus Konseling Pranikah

Menangkap Kebahagiaan

Orang Kesepian Lebih Mudah Terserang Virus

The Other Woman, Wanita Korban Selingkuh Pun Bersatu

Forum : Mohon Doa Agar Anak Kami Dilahirkan dengan Selamat

Pilihan Popok Berdasarkan Budget dan Kegunaannya

The Amazing Spider-Man 2 : Pertarungan Terbesarnya Dimulai

Sumber : koranfesbuk-gkj.or.id by lois horiyanti/jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami