Kiat Sukses Memulai Usaha Dagang Sembako

Usaha dagang sembako adalah salah satu usaha yang bisa dikatakan "tidak ada matinya" dan menjamur dimana-mana. Mulai dari yang kecil-kecilan hingga yang kelas kakap, dari tempat yang berada di gang sempit hingga yang di posisi strategis atau pasar bahkan ruko, usaha dagang sembako bisa temukan. Apa yang membuat usaha ini menarik untuk dicoba?

Selalu dibutuhkan

Sembako, atau sembilan bahan pokok dalam hal ini lebih kepada kebutuhan sehari-hari masyarakat, seperti beras, tepung terigu dan sagu, telur, minyak goreng, indomie, sabun, dll. Bahkan dalam masa krisis sekalipun, masyarakat tetap membutuhkannya, walaupun akan ada masa naik-turunnya.

Bisa dimana saja

Tempat memang bisa memberikan nilai tambah bagi usaha sembako ini. Namun bukan berarti sebuah keharusan, bahkan usaha ini bisa dimulai di rumah sebagai usaha sampingan.

Modal dapat disesuaikan

Biasanya untuk memulai usaha, banyak orang terkendala masalah modal. Namun untuk usaha dagang sembako ini bisa disesuaikan dengan kemampuan Anda. Bisa mulai dari yang hanya satu atau dua juta rupiah hingga ratusan juta. Jika Anda ingin merintis kecil-kecilan, tipsnya adalah usahakan agar barang-barang yang dijual lengkap.

Berapa minimal dana yang dibutuhkan untuk memulai usaha ini?

Contohnya jika Anda ingin memulai usaha di rumah dan dikelola oleh istri atau anak Anda  maka seperti ini perhitungannya :

Barang :
- Minyak goreng kemasan 1 dus (12kg): Rp. 93.000,-
- Telor 1 peti (15 kg): Rp. 225.000,-
- Beras 1 karung (50 kg) : Rp 410.000,-
- Indomie 5 dus rasa berbeda Rp. 275.000,-
- Kopi sachet 5 renceng : Rp. 40.000,-
- Gula 10 kg : Rp. 120.000,-
- Teh sachet 10 : Rp. 88.000,-
- Sabun mandi 10 : Rp. 20.000,-
- Shampo sachet 5 renceng : Rp.25.000,-
- Rinso sachet 5 renceng : Rp. 24.000,-
Total modal sekitar Rp. 1.320.000,-

Mungkin Anda ingin membuat rak dan tempat menggantung barang-barang dagangan. Jika Anda dengan kreatif membuatnya sendiri, dengan total modal sekitar 1,5 juta rupiah sebuah warung sembako kecil-kecilan sudah terwujud. Untuk menambah ramai warung Anda, jangan lupa menjual makanan kecil dan permen-permen untuk anak-anak. Selain perputarannya cepat, juga akan membuat warung Anda akan tampak penuh, karena makanan anak-anak ini cukup murah dan terjangkau.

Jika Anda ingin bersaing dan memiliki pelanggan tetap, jangan mengambil untung terlalu besar. Karena selisih seratus atau dua ratus rupiah saja akan dikejar pelanggan. Jika pelanggan Anda banyak dan perputarannya cepat, walau mengambil untung perbarangnya kecil pada akhirnya tetap memberikan penghasilan yang lumayan bagi Anda.

Bagaimana, ingin mencobanya? Penulis sendiri sudah beberapa kali membuka usaha sembako ini. Terbukti hingga saat ini, usaha sembako jika ditekuni dan dikelola dengan baik dapat  menambah pundi-pundi keuangan.

Baca juga artikel lainnya :

Kisah Nyata Perjuangan Djunaidi Lie Menjadi Pengusaha

Strategi-strategi Selamatkan Usaha Anda dari Ancaman Krisis

Robert Gilmour LeTourneau, Pengusaha yang Cinta Tuhan

Jutaan Orang Perebutkan 60.000 Lowongan CPNS 2013

Percaya Atau Tidak, Mujizat Terjadi Setiap Hari

 

Kenali Penyebab Kebotakan Pada Pria

Sumber : Jawaban.com | Puji astuti

Halaman :

1

1. Natal
2. Bahan Khotbah
3. Theresia Fasya
4. Kuis Alkitab
5. Ayat Alkitab

Related Articles