Seorang Pendeta Jadi Korban Santet Sampai Meninggal, Kok Bisa?
Sumber: Cahaya Bagi Negeri Youtube

Milenial / 23 September 2025

Kalangan Sendiri

Seorang Pendeta Jadi Korban Santet Sampai Meninggal, Kok Bisa?

Aprita L Ekanaru Official Writer
2711

Banyak yang berpikir kuasa gelap hanya menargetkan orang-orang yang lemah iman. Namun, bagaimana jika korbannya justru seorang hamba Tuhan? Sebuah kisah nyata yang mengguncang iman ini dibagikan langsung oleh Yolanda, seorang janda dari Pendeta yang menjadi korban santet.

Awalnya, kehidupan pernikahan Yolanda yang dimulai pada 2018 terlihat bahagia. Namun, lambat laun, gangguan spiritual mulai menerpa suaminya. Dia kerap terbangun pukul 3 pagi dengan perasaan ada yang mengintai di jendela. Keluarga besar pun mendiagnosisnya menjadi korban suanggi sebutan untuk santet di Papua dan menekan pasangan ini untuk melawan kekuatan gelap dengan kekuatan serupa, bertentangan dengan keyakinan mereka sebagai hamba Tuhan.

Di tengah pergumulan iman, suami Yolanda akhirnya berkompromi. Ia mengizinkan ritual-ritual tradisional, seperti pengobatan dengan daun merah, untuk mengusir roh jahat. Yolanda, yang berpegang teguh pada Tuhan, menolak ikut serta. Sayangnya, kompromi itu justru membuka pintu bagi kuasa kegelapan untuk semakin merasuki suaminya. Kondisinya memburuk drastic, suaminya tidak bisa makan, tidak bisa berjalan karena merasa ada paku menusuk kakinya, hingga akhirnya harus terbaring tak berdaya.

Dalam upaya penyelamatan, tim doa datang dan mendapati sebuah penglihatan spiritual yang mengonfirmasi adanya orang dekat yang mengirim santet. Meski doa pelepasan dilakukan dan suami sempat merasakan kelegaan, intervensi dari keluarga yang terus membawa praktik suanggi membuat keadaan semakin runyam. Ibarat rumah yang dibersihkan lalu dikotori kembali, kompromi dengan kuasa gelap membuat ikatan itu kian kuat.

Puncak dari tragedi ini adalah saat sebuah ritual pelepasan yang dipimpin oleh seorang Pastor berhasil mengeluarkan paku dan gulungan kayu kecil dari tubuh sang Pendeta. Tak lama setelah mengalami kelegaan dan pengampunan, ia meninggal dunia. Kisah ini menjadi peringatan pilu tentang betapa berbahayanya mendua hati terhadap Tuhan.

Pesan utama dari Yolanda jelas, jika kita sudah ada di jalan Tuhan, jangan pernah membuka celah sekecil apa pun bagi kuasa kegelapan. Percayalah sepenuhnya bahwa tidak ada kuasa yang lebih besar dari kuasa Yesus.

Bagaimana detail lengkap perjuangan spiritual ini? Apa yang sebenarnya terjadi hingga seorang hamba Tuhan bisa terjebak dalam jerat santet? Dan pelajaran berharga apa yang bisa kita ambil?

Tonton kisah selengkapnya dalam video di bawah ini untuk menyelami perjalanan iman yang mengharukan, serta menguatkan iman Anda!

Jika saat ini Anda sedang mengalami hal yang sama dengan yang dialami oleh Yolanda, kami mengundang Anda untuk menghubungi Layanan Doa CBN. Kami siap dengan senang hati memberikan bantuan dan dukungan untuk Anda.

Sumber : Cahaya Bagi Negeri Youtube
Halaman :
1

Ikuti Kami