Pemerintah Mengecewakan, Masihkah Tuhan Memegang Kendali Atas Bangsa Ini?
Sumber: Canva Teams

Kata Alkitab / 24 March 2025

Kalangan Sendiri

Pemerintah Mengecewakan, Masihkah Tuhan Memegang Kendali Atas Bangsa Ini?

Claudia Jessica Official Writer
1658

Setiap orang ingin hidup di bawah kepemimpinan yang adil dan berpihak kepada rakyat. Namun, realitas sering kali berbicara lain.

Keputusan-keputusan yang diambil oleh pemimpin terkadang lebih menguntungkan segelintir pihak dan justru menekan masyarakat kecil.

Banyak yang merasa dikhianati, kehilangan harapan, dan bertanya-tanya, “Siapa lagi yang bisa dipercaya?”

Dalam situasi seperti ini, mungkin timbul keraguan di hati orang percaya dan bertanya, Apakah Tuhan masih peduli? Masihkah kita bisa mempercayai-Nya di tengah ketidakadilan dan krisis yang terjadi?”

Kisah Paulus dan Silas Berdoa di Tengah Krisis, Mengalami Mujizat

Kisah Paulus dan Silas dalam Kisah Para Rasul 16:16-40 adalah bukti bahwa iman kepada Tuhan tidak boleh luntur, bahkan di tengah situasi sulit.

Mereka dipenjara karena memberitakan Injil. Mereka dianiaya dan mengalami ketidakadilan, tetapi alih-alih menyalahkan Tuhan atau krisis kepercayaan, mereka justru berdoa dan memuji-Nya di dalam penjara.

 

BACA JUGA: Kamu Diberi Pilihan, Mau Memuji Tuhan Atau Mengeluh!

 

Di situlah mukjizat terjadi untuk menolong mereka. Gempa bumi yang dahsyat membuat pintu-pintu penjara terbuka, belenggu mereka terlepas, dan Tuhan membebaskan mereka.

Kuasa doa Paulus dan Silas tidak hanya membebaskan diri mereka sendiri, tetapi mereka juga membawa pertobatan atas kepala penjara dan keluarganya.

Kisah ini menjadi pengingat bagi kita bahwa Tuhan tetap bekerja bahkan sekalipun situasi tampak sulit.

Ketika kita percaya dan menyerahkan segala sesuatu dalam doa, Tuhan akan menyatakan pertolongan-Nya dengan cara yang ajaib.

Kunci Menghadapi Krisis

Kita mungkin tidak terpenjara secara fisik seperti Paulus dan Silas, tetapi krisis yang kita hadapi saat ini bisa saja terasa sama seperti belenggu yang dialami Paulus dan Silas.

Ketidakpastian ekonomi, ketidakadilan sosial, dan keputusan pemerintah yang mengecewakan bisa membuat kita merasa tidak berdaya.

Namun, firman Tuhan mengajarkan bahwa iman dan doa adalah cara orang percaya dalam menghadapi krisis.

 

BACA JUGA: Perselisihan Paulus dan Barnabas yang Berdampak Besar Bagi Injil

 

Tuhan tidak pernah meninggalkan umat-Nya. Dunia bisa mengecewakan, tetapi Dia tetap setia.

Ketika kita berdoa dengan sungguh-sungguh, kita sedang membuka ruang bagi Tuhan untuk bekerja dalam hidup kita dan dalam situasi yang kita hadapi.

Di tengah krisis yang terjadi saat ini, inilah waktunya bagi kita, orang percaya untuk bangkit dan bersatu dalam doa.

Jika Paulus dan Silas bisa mengalami mujizat karena doa, mengapa kita tidak?

Mari kita membangun komunitas doa, berseru bersama, dan membawa bangsa ini dalam penyertaan Tuhan.

Kita percaya bahwa tangan Tuhan masih bekerja. Mari berdoa dengan iman, agar kebaikan dan keadilan Tuhan dinyatakan atas negeri ini!

 

BACA JUGA: Kehendak Tuhan Itu Kedengaran Sederhana Tapi Sulit

 

Sumber : Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami