Dalam era teknologi yang terus berkembang, kecerdasan buatan (AI) semakin memainkan peran yang signifikan dalam berbagai aspek kehidupan kita.
Jika kita tidak memiliki keunikan sendiri, maka AI akan menggantikan kita. Untuk itu, agar tidak digerus oleh AI, kita harus memiliki keterampilan yang tidak dapat digantikan oleh AI.
Dalam sebuah wawancara eksklusif dengan Damon Hakim, seorang pakar di bidang media, iklan, industri kreatif, teknologi, dan startup, ia memaparkan tiga keterampilan penting yang harus dimiliki agar tidak tergeser oleh AI.
BACA JUGA: Peran Orangtua dalam Mendampingi Anak Menggunakan AI dan Menjaga Nilai-Nilai Spiritual
"Semakin penting kecerdasan yang sangat uniqly human cuma manusia yang punya kecerdasan itu, itu semakin penting kebutuhannya. Contohnya apa?" ujar Damon kepada Jawaban.com.
1. Kemampuan untuk Berpikir Kreatif
Kreativitas adalah salah satu kemampuan unik manusia yang tidak dapat sepenuhnya diimitasi oleh AI. Damon Hakim menekankan pentingnya kemampuan berpikir kreatif dalam menghadapi era digital ini.
Kemampuan untuk berpikir kreatif memungkinkan kita untuk menciptakan sesuatu yang baru dan inovatif. AI mungkin bisa membantu dalam analisis data atau menjalankan tugas rutin, tetapi kreativitas manusia tetap tak tergantikan.
2. Kemampuan untuk Feel
Keterampilan kedua yang disoroti oleh Damon Hakim adalah kemampuan untuk merasa atau 'feel'. Ini mencakup empati, kepekaan emosional, dan kemampuan untuk memahami perasaan orang lain.
Kemampuan untuk merasa memungkinkan kita untuk terhubung secara emosional dengan orang lain, membangun hubungan yang lebih dekat, dan memberikan dukungan yang tulus.
Empati dan kepekaan emosional sangat penting dalam berbagai bidang, mulai dari pelayanan pelanggan hingga kepemimpinan.
3. Analyze with Wisdom
Kemampuan ketiga yang dijelaskan oleh Damon adalah kemampuan untuk menganalisis dengan kebijaksanaan atau 'analyze with wisdom' yang berarti kemampuan untuk memadukan pengetahuan, pengalaman, dan intuisi dalam membuat keputusan yang bijaksana.
BACA JUGA: Dampak Jangka Panjang Ketergantungan Anak Terhadap AI
Analyze with wisdom tidak hanya tentang memproses data atau informasi secara rasional, tetapi juga melibatkan pertimbangan moral, etika, dan nilai-nilai yang mendalam.
Dalam dunia yang seringkali dipenuhi dengan informasi yang berlimpah, kemampuan untuk menganalisis dengan bijaksana membantu kita untuk membuat keputusan yang tepat dan berdampak positif.
Damon menuturkan, "Tiga hal ini yang menurut saya semakin lama semakin penting."
Seperti yang diungkapkan oleh Damon Hakim, kecerdasan yang unik hanya dimiliki oleh manusia, dan itulah yang membuat kita tetap relevan dan unggul di tengah kemajuan teknologi.
Dengan mengasah ketiga keterampilan ini, kita dapat memastikan bahwa kita tidak hanya bertahan, tetapi juga berkembang dalam era yang dipenuhi oleh AI.
Sumber : Damon Hakim