Belajar Kelola Keuangan dari 4 Tokoh Di Alkitab
Sumber: Canva.com

Finance / 19 December 2023

Kalangan Sendiri

Belajar Kelola Keuangan dari 4 Tokoh Di Alkitab

Aprita L Ekanaru Official Writer
1796

Mengelola keuangan merupakan aspek penting dalam kehidupan sehari-hari. Bagi sebagian orang, keuangan dapat menjadi sumber stres dan kekhawatiran. Namun, Alkitab memberikan panduan yang berharga tentang bagaimana kita seharusnya mengatur dan mengelola keuangan kita.

Berikut adalah beberapa pandangan dari beberapa tokoh Alkitab yang dapat menjadi pedoman  dalam mengelola keuangan dengan bijak:

1. Ayub adalah seorang pria yang kaya raya. Namun, dalam sekejap mata, semua kekayaannya hilang karena musibah. Ayub tetap setia kepada Tuhan dalam keadaan sulit tersebut. Dari kisahnya, kita dapat belajar bahwa kekayaan bukanlah hal yang paling penting dalam hidup. Kita harus belajar untuk bersyukur atas apa yang kita miliki, dan tidak bergantung pada kekayaan duniawi.

2. Yosua adalah seorang pemimpin yang bijaksana. Ia mengajarkan kepada umat Israel untuk menabung dan bersiap menghadapi masa depan. Ia berkata, "Setiap orang Israel harus menyimpan sedikit dari hasil panennya, baik dari hasil gandum, anggur, maupun minyak, dan menyimpannya di dalam kota-kotanya. Ini akan menjadi persediaan bagimu, dan akan menjadi makananmu di dalam kota-kotamu, sewaktu kamu mengepung musuhmu selama tujuh tahun." (Yosua 11:14-15)

3. Yesus mengajarkan kepada murid-muridnya untuk hidup sederhana dan tidak serakah. Ia berkata, "Janganlah kamu mengumpulkan harta di bumi, di mana ngengat dan karat merusaknya, dan pencuri membongkar dan mencurinya. Tetapi kumpulkanlah harta di surga, di mana ngengat dan karat tidak merusaknya, dan pencuri tidak membongkar dan mencurinya. Karena di mana hartamu berada, di situ juga hatimu berada." (Matius 6:19-21)

4. Rasul Paulus mengajarkan kepada jemaat di Korintus tentang pentingnya memberi. Ia berkata, "Jikalau ada orang kaya di antara kamu, janganlah ia sombong. Biarlah ia hidup sederhana dan biarkanlah dia memberi dengan sukacita. Karena Allah lebih menyukai orang yang memberi dengan sukacita daripada orang yang memberi dengan muram." (2 Korintus 9:7)

Berikut adalah beberapa prinsip mengatur keuangan yang dapat kita pelajari dari tokoh-tokoh Alkitab tersebut:

  • Janganlah bergantung pada kekayaan duniawi. Kekayaan duniawi dapat hilang seketika. Kita harus belajar untuk bersyukur atas apa yang kita miliki, dan tidak bergantung pada kekayaan duniawi.
  • Belajarlah untuk menabung. Menabung akan membantu kita untuk menghadapi masa depan yang tidak pasti.
  • Hiduplah sederhana. Janganlah serakah dan berlebihan dalam membelanjakan uang.
  • Berikanlah dengan sukacita. Memberi adalah cara untuk menunjukkan kasih kita kepada Tuhan dan kepada sesama.

Prinsip-prinsip ini dapat membantu kita untuk mengelola keuangan kita dengan lebih baik.

Sumber : Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami