Kepahitan dan Sakit Hatiku Dipulihkan oleh Kasih Yesus

Frischila Vanila Efelin atau biasa akrab dipanggil dengan nama Chila, anak 9 tahun yang memiliki kepahitan dengan ibunya selama bertahun-tahun. Chila adalah anak pertama dari dua bersaudara yang dibesarkan oleh sang ibunya dengan didikan yang keras membuat dirinya tumbuh menjadi anak yang pendiam. 

Suatu waktu Chila diajak oleh ibu gembalanya untuk ikut sekolah minggu di GBI Kerajaan Allah. Namun diawal bergabung Chila merasa malu dan banyak diam. Hal ini terjadi karena dirinya malu atas kondisi keluarganya, dimana ayah dan ibu Chila telah berpisah. Ditambah ia juga harus menahan kepahitan dan rasa sakit di hatinya sendiri atas perilaku kasar dan emosional ibunya.

Baca Juga : Semakin Mencintai Tuhan Karena Kegiatan Belajar di Super5

Meskipun Chila pemalu dan pendiam selama di sekolah minggu, ia tetap ikut karena tertarik dengan adanya Superbook. Hingga hari Paskah tiba, Chila meminta untuk mengadakan Super Paskah di rumahnya. Ia mau mengundang teman-temannya dan menjadi pemimpin acara, dari sinilah perubahan pada diri Chila terlihat. 

Melalui kisah Kasih Terbesar yang menampilkan adegan pertengkaran antara ibu dan anak, Chila merasa cerita yang ditampilkan memiliki kesamaan dengan hidupnya. Tuhan memakai momen ini untuk melawat Chila, membuat Chila mau menerima Yesus dengan sungguh-sungguh, dan mengakui segala kepahitannya pada ibunya.

Tak hanya itu, Chila dengan berbesar hati meminta untuk didoakan agar dirinya dapat mengampuni ibunya dan melepaskan segala kepahitannya selama ini. Tidak lama setelahnya, ibu Thety Natalia, ibu dari Chila datang menghampiri Chila dan meminta maaf. Hari itu menjadi momen bahagia bagi Chila dan ibunya karena mereka dapat berdamai satu sama lain.

Baca Juga : Sering Ditinggal Orang Tua Rupanya Bikin Ayu Malas Belajar

Sang ibu pun mengakui segala kesalahannya, ia mengaku sikap Chila pasca perceraian dirinya menjadi anak yang keras dan sulit diajak diskusi. Sedangkan kondisi dirinya sejak pasca perceraian menjadi tidak stabil dan stres yang berujung emosi dan melampiaskan kepada anak-anaknya. 

Puji Tuhan, sejak pemulihan atas hubungan Chila dan ibunya. Tak hanya Chila yang diubahkan oleh Tuhan menjadi anak yang taat, menghargai sang ibu, mau mendengarkan ibunya, dan mendewasakan diri. Tetapi sang ibu pun merasakan Tuhan mengubah dirinya dengan kasih yang baru pada anak-anaknya. 

Melalui kisah Chila, kami sangat bersyukur karena melalui Superbook dapat membantu sebuah perubahan baik dalam hidup Chila. Mari terus dukung pelayanan Superbook dengan menjadi mitra CBN untuk pelayanan pemuridan ini. Yuk kita bersatu memberitakan Injil bersama Superbook ke seluruh Indonesia. 

 

MENJADI MITRA DAN DUKUNG SUPERBOOK

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles