Apa Kata Tuhan Soal Pernikahan Beda Agama?
Sumber: IDN Times

Relationship / 14 September 2022

Kalangan Sendiri

Apa Kata Tuhan Soal Pernikahan Beda Agama?

Lori Official Writer
2962

Kita juga tidak bisa menghakimi dengan berkata jika menikah beda agama itu berdosa. Tetapi kita perlu bertanya, sebagai pengikut Kristus apakah pilihan menikah dengan pasangan yang berbeda keyakinan akan menghormati Tuhan? Sama halnya seperti kita memakai ponsel sepanjang hari tanpa melakukan apa-apa, tetapi apakah kebiasaan itu menghormati Tuhan? Tentu saja tidak! Ada banyak hal yang bisa kita lakukan di dalam hidup kita dan hal itu belum tentu dosa, tetapi bisa jadi hal itu merusak kehidupan kita sendiri.

Di beberapa kasus, kita memang tidak menyangkali jika pasangan berbeda agama pun bisa memiliki hubungan pernikahan yang bahagia dan kuat walaupun mereka pastinya akan menghadapi masalah. Tetapi perbedaan ini bisa merembet pada anak dan pada akhirnya muncul masalah-masalah yang tidak bisa diselesaikan.

 

Hal-hal yang bisa terjadi di tengah pernikahan beda agama

Berdasarkan studi ditemukan beberapa fakta menarik seputar pernikahan beda agama:

1. Sepertiga dari pernikahan para misionaris berakhir dengan perceraian. Tetapi saat seorang misionaris menikah dengan orang yang tidak percaya, tingkat perceraian naik menjadi 50%.

2. Terdapat dua pertiga dari orang Kristen berusia 36-45 tahun menikah beda agama. 

3. 80% dari pasangan beda agama percaya bahwa memiliki nilai-nilai kehidupan yang sama lebih penting daripada memiliki keyakinan yang sama.

4. Anak-anak dari pernikahan beda agama dua kali lebih mungkin dibesarkan dengan iman sang ibu daripada sang ayah.

5. Saat salah satu pasangan lebih aktif secara rohani daripada pasangannya, maka tingkat ketidakpuasan dalam pernikahan pun meningkat.

6. Risiko perceraian meningkat saat seorang suami menghadiri ibadah lebih sering atau seorang istri memiliki pandangan agama yang lebih konservatif.

Jika ternyata Anda sedang berada dalam hubungan beda agama, atau akan memutuskan untuk menikah beda agama, Anda perlu merenungkan beberapa pertanyaan ini.

1. Apakah pernikahan ini akan menghormati Tuhan?

2. Apakah hubungan ini akan memperkuat hubunganku dengan Tuhan?

3. Bisakah aku mengesampingkan iman dan tidak terlalu menonjolkannya di dalam pernikahan?

Jika Anda sedang menghadapi pergolakan batin untuk memilih antara iman atau cinta Anda kepada pasangan, datanglah kepada Tuhan. Tanyakan tentang kebenaran apa yang harusnya Anda ambil. Jika Anda sedang menjalani pernikahan beda agama, maka Anda tidak bisa memutar waktu. Yang dapat Anda lakukan adalah bagaimana iman Anda bisa mempengaruhi kehidupan pasangan. Lakukanlah itu. 

Memilih antara kebenaran dan keinginan kita memang sulit. Tetapi jika kita mengaku sebagai murid Kristus, kita perlu mempertimbangkan untuk mengambil tindakan yang menghormati Tuhan. 

Pesan ini mungkin keras, tetapi ini adalah kebenaran Tuhan yang harus kita dengarkan.

Sumber : Jawaban.com
Halaman :
12Tampilkan Semua

Ikuti Kami