Apa Yang Harus Dilakukan Jika Anak Saya Seorang Gay atau Lesbian? Orang Kristen Wajib Baca
Sumber: canva.com

Relationship / 12 July 2022

Kalangan Sendiri

Apa Yang Harus Dilakukan Jika Anak Saya Seorang Gay atau Lesbian? Orang Kristen Wajib Baca

Claudia Jessica Official Writer
5624

Hati orang tua mana yang tidak hancur jika mendengar pengakuan dari anaknya yang mengaku memiliki penyimpangan seksual seperti lesbi atau gay? Jika Anda mengalami hal ini, mungkin Anda juga akan merasa terguncang.

Sedih, marah, kecewa, bingung dan perasaan lainnya bercampur dan berkecamuk di dalam hati Anda. Emosi yang Anda rasakan adalah reaksi yang dapat dimengerti.

Kendari demikian, orang tua harus membantu anak dan mendorong mereka untuk meninggalkan dosa penyimpangan seksual yang dialaminya. Tentu saja hal ini membutuhkan proses yang tidak mudah, dibutuhkan kesabaran dan ketaatan dalam menuntun anak melalui masa-masa sukarnya ini. Mari lakukan beberapa hal berikut:

 

1. Tanggapi dengan tenang dan hormati keputusannya

Anda bisa saja merasakan sakit hati menerima fakta bahwa anak Anda mengalami penyimpangan seksual dengan menjadi gay atau lesbi. Namun Anda perlu ingat bahwa ia juga telah mengumpulkan keberaniannya untuk berbicara dan memberitahu Anda tentang apa yang ia rasakan.

Menghormati keputusannya bukan berarti Anda mendukungnya menjadi seorang homoseksual. Tanggapilah kejujurannya dengan cara yang tenang. Jika Anda terlanjur marah dan bertengkar, maka mintalah pengampunan dan kesempatan untuk memulai kembali. Anda dan pasangan harus bekerja sama untuk membawa anak Anda kembali pada jalan kebenaran.

 

2. Berdoa

Saat kita merasa tidak ada satupun upaya yang bisa kita lakukan, sesungguhnya kita masih bisa berdoa. Kita bisa membawa masalah kita ke hadapan Tuhan. Sejatinya tidak ada satu pun masalah yang bisa kita selesaikan tanpa bantuan Tuhan.

Bawalah anak-anak Anda ke dalam doa dan serahkanlah setiap pergumulan yang Anda alami. Masalah yang berakar dengan sangat kuat sekalipun dapat Tuhan atasi. Dia dapat mencabut akar pohon yang kuat sangat kuat itu dari hati anak yang yang keras dan menggantinya dengan hati yang baru, hati yang taat (Yehezkiel 36:26).

 

BACA JUGA: LGBT Ditolak atau Dikasihi? Ini Kata Pendeta Gilbert Lumoindong

 

3. Tunjukkan bahwa Anda tetap mengasihi anak Anda

Sebagai orang tua Kristen, hal pertama yang harus kita lakukan saat anak mengakui bahwa dirinya memiliki penyimpangan seksual seperti gay atau lesbi adalah memahami situasi yang sedang dihadapi dan tetaplah berikan mereka cinta dan kasih.

1 Yohanes 4:8 mengatakan, “Barangsiapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah, sebab Allah adalah kasih.”

Kita juga tahu bahwa penyimpangan seksual adalah dosa, Roma 2:4 mengatakan bahwa kebaikan mampu membawa pertobatan, “Maukah engkau menganggap sepi kekayaan kemurahan-Nya, kesabaran-Nya dan kelapangan hati-Nya? Tidakkah engkau tahu, bahwa maksud kemurahan Allah ialah menuntun engkau kepada pertobatan?”

 

BACA HALAMAN SELANJUTNYA -->

4. Ajak bicara

Dengarkan anak Anda saat ia bicara tentang pemikirannya soal ketertarikannya terhadap sesama jenis.

Penting untuk mengajukan pertanyaan seperti: Apakah anak Anda sedang menjalin hubungan? Apakah hubungan seksual atau platonis? Sudahkah anak Anda menunjukkan perasaan ketertarikan Anda terhadap sesama jenis, atau hanya pikiran yang Anda miliki?

Jika dia bingung, Anda pasti menjadi sangat sensitif dan lembut. Jika dia bergumul dan malu, dia mungkin membutuhkan respons yang lebih tegas, tentu tetap dengan belas kasih. Apapun itu, ingatlah tujuan Anda untuk mempertahankan hubungan dan mempertahankan pengaruh yang benar. Tegaskan, hubungkan, dan yakinkan anak Anda tentang kasih Anda maupun kasih Tuhan untuknya berulang kali.

 

5. Cari bantuan

Kami yakin ini bukanlah perkara yang mudah. Tidak apa-apa jika Anda hendak mencari bantuan, namun pilihlah orang yang tepat untuk menangani masalah ini. Carilah orang mengerti tentang kebenaran Firman Tuhan sekaligus bisa menuntun orang lain tanpa harus menghakimi. Misalnya Anda bisa mencari pertolongan kepada hamba Tuhan, konselor, atau bahkan Sahabat24.

Kami akan menyambut baik untuk mendengarkan cerita Anda dan berbicara dengan Anda mengenai masalah yang Anda hadapi. Anda bisa menghubungi Sahabat24 melalui whatsapp 0822-1500-2424 atau klik DI SINI.

 

Orang tua juga harus mendorong anak yang telah menyimpang untuk tidak mendefinisikan dirinya sebagai “homoseksual.”

Orang tua dapat menemani anak yang sedang berjuang dan membantunya melihat bahwa dia bukan “gay” hanya karena dia memiliki pemikiran homoseksual. Sebaliknya, ia berjuang dengan hasrat homoseksual atau ketertarikan sesama jenis.

Jadi, orang tua Kristen dapat mendekati anak mereka sebagai “orang yang hancur” dan menawarkan untuk berjuang bersama melalui ketidaksempurnaan mereka.

 

Sumber : jawaban.com
Halaman :
Tampilkan per Halaman

Ikuti Kami