Super Parent Perlu Tahu, Ini 4 Cara Ajarkan Anak Melindungi Dirinya
Sumber: Adobe Stock

Parenting / 23 April 2022

Kalangan Sendiri

Super Parent Perlu Tahu, Ini 4 Cara Ajarkan Anak Melindungi Dirinya

Lori Official Writer
1506

Di usia yang masih sangat belia, biasanya anak akan sulit untuk melindungi diri karena keterbatasan fisik dan komunikasi.

Namun bukan berarti anak tidak bisa dilatih untuk bisa melindungi dirinya sendiri dengan cara yang bisa mereka lakukan.

Seperti disampaikan oleh aktris sekaligus ibu dari dua anak Sharena Delon, bahwa sejak belia dia dan sang suami Ryan Delon sudah mengajarkan anak-anak mereka cara untuk melindungi diri. Seperti penggunaan kata STOP dan Tidak, menjadi dua kata aman yang mulai diajarkan kepada kedua buah hatinya.

“My kids dua-duanya suka banget diklitikin, tapi mereka punya kata aman: STOP dan TIDAK. Di rumah ini, 2 kata itu sacral dalam urusan persentuhan. Walau anak-anak yang selalu minta dan mancing diklitikin, tapi ketika mereka bilang STOP maka kita HARUS BERHENTI,” ungkap Sharena lewat salah satu postingan Instagram-nya.

Orang tua bisa mengajarkan dua kata ini sebagai bentuk perlindungan diri baik atas tubuh mereka maupun ucapan orang lain. “Ini salah satu bentuk perlindungan juga untuk mereka ke depannya,” ungkapnya.

Teknik perlindungan diri juga sangat dibutuhkan anak ketika dalam situasi yang tidak mendukung. Ajarkan 4 cara ini.

1. Memberitahu batasan

Beritahu anak untuk membatasi orang lain masuk ke ruang pribadi mereka tanpa izin. Bahkan anak juga harus menjaga jarak aman dengan orang asing yang tidak mereka kenal.

 

2. Ajarkan anak tentang mana yang bisa dan tidak bisa dilakukan

Jika orang tua sedang tidak bersama dengan anak, ingatkan anak untuk mengikuti aturan yang berlaku. Seperti tidak bepergian sendiri tanpa pengawasan atau izin dari pengasuh atau keluarga. 

Jika ternyata ada orang yang tak dikenal mencoba membujuk mereka untuk pergi, ajarkan anak segera melakukan perlawanan seperti berteriak, lari atau menyerang.

 

3. Perkenalkan anak dengan lingkaran keluarga terdekat

Anak pikirannya masih sangat polos. Karena itu mereka bisa sangat mudah untuk mengiyakan ajakan orang-orang yang tidak mereka kenal. 

Supaya anak terhindar dari tindakan kejahatan tertentu, mulai memperkenalkan anak dengan lingkaran keluarga terdekat, seperti pengasuh, paman, tante, saudara sepupu, nenek, kakek serta tetangga rumah terdekat. 

 

4. Meminta bantuan kepada orang yang tepat

Meminta bantuan orang yang tak dikenal memang bisa berisiko fatal. Namun di tengah situasi berbahaya, anak bisa mencari pertolongan dari orang lain. Dalam hal ini minta anak untuk menemukan wanita yang sedang bersama dengan seorang anak atau meminta tolong kepada petugas keamanan (satpam atau polisi).

Tentunya di atas dari semua itu, orang tua juga perlu memproteksi anak dari beragam tindakan kejahatan dunia ini dengan doa. 

Sampaikan doa ini:

“Allah Bapa, kami mengangungkan nama-Mu karena Engkau yang memegang kendali penuh atas segala sesuatu. Aku berdoa supaya Engkau melindungi anak-anak kami. Jagai mereka dari beragam tindakan kejahatan dunia ini. Aku percaya bahkan setiap helai rambut mereka Tuhan perhitungkan. Jagalah anak-anak kami dalam setiap aspek kehidupan mereka. Amin”

Sumber : Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami