Di Tengah Keputusasaan Pengungsi Ukraina, Ada Kisah Mengharukan dari Warga Polandia
Sumber: Convoy of Hope

News / 9 March 2022

Kalangan Sendiri

Di Tengah Keputusasaan Pengungsi Ukraina, Ada Kisah Mengharukan dari Warga Polandia

Claudia Jessica Official Writer
1525

Organisasi bantuan Kristen, Convoy of Hope bergegas untuk membantu memenuhi beragam kebutuhan dari arus masuk pengungsi Ukraina yang melarikan diri ke Polandia setelah invasi brutal Rusia atas Ukraina.

“Ada rasa keputusasaan (dari warga Ukraina)” kata Ethan Forhetz, juru bicara nasional Convoy of Hope kepada Faithwire pada hari Selasa (08/03/2022).

Convoy of Hope telah mendirikan gudang dan pusat distribusi bantuan di Polandia, mereka bekerja untuk memulihkan harpan warga Ukraina dengan menyediakan makanan, air, tempat tinggal, peralatan kebersian, dan sumber daya lainnya untuk wanita, anak-anak, dan keluarga yang membutuhkan bantuan.

“Kami telah bekerja untuk menyediakan makanan bagi orang-orang,” katanya. “Pada hari Minggu, kami menyajikan 9.000 makanan hangat untuk orang-orang Ukraina yang melintasi perbatasan.

Convoy of Hope adalah satu dari banyak kelompok yang memberikan bantuan untuk menunjukkan belas kasih di tengah masa yang tidak pasti dan menyakitkan ini.

Banyak orang yang melarikan diri ke Polandia tanpa membawa apapun. Mereka kehilangan rumah dan harta benda mereka, sebagian besar telah berjuang untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka sendiri.

“Mereka membutuhkan perlengkapan bayi karena banyak dari mereka adalah wanita yang datang membawa anak kecil,” ungkap Forhetz.

 

BACA JUGA: Meski Hubungan Polandia-Ukraina Kurang Baik, Gereja Polandia Siap Tampung Warga Ukraina

 

Forhetz mengatakan timnya di lapangan telah mengamati pata pengungsi yang datang ke perbatasan. Mereka bisa melihat kesedihan yang dapat dimengerti dengan mengingat tragedi dan ketakutan yang sebenarnya.

“Tim kami di sana hanya dilanda kesedihan,” katanya. “Sebagian besar waktu berlalu dengan kesunyian, dan terkadang Anda bisa melihat orang-orang memalingkan wajahnya, mereka meneteskan air mata dan menangis ketika mengingat situasi yang mereka hadapi.”

Forhetz melanjutkan, “Banyak wanita (datang) dengan anak-anak mereka. Mereka meninggalkan suami mereka dan mereka tidak tahu apakah mereka akan melihat keluarga mereka lagi. Mereka tidak tahu kemana mereka akan pergi. Mereka tidak tahu apa yang akan terjadi pada negara yang mereka cintai.”

Selain itu, Forhetz memuji kemurahan hati, keramahan, dan kasih yang ditunjukkan oleh orang-orang Polandia kepada para pengungsi yang datang berbondong-bondong ke negara mereka.

Misalnya, seperti seorang wanita Polandia yang meninggalkan kereta bayi di stasiun kereta api sehingga orang Ukraina yang data dapat membawa sesuatu untuk bayi mereka.

“Orang-orang Polandia luar biasa,” katanya.

Juru bicara Convoy of Hope berbagi cerita awal pekan ini tentang sekelompok wanita yang datang ke gudang Polandia dan bertanya apakah mereka bisa membantu mengerjakan sesuatu.

“Ternyata mereka adalah pengungsu Ukraina yang ingin membantu kami, jadi kami bisa membantu lebih banyak pengungsi Ukraina yang datang melintasi perbatasan,” katanya. “Mereka berubah dari sangat muram dan sedih menjadi tersenyum di penghujung hari karena bekerja bersama.”

 

 

BACA JUGA: Soal Rusia, Pendiri CBN Pat Robertson Percaya Nubuatan Besar Ini Akan Terjadi

 

Convoy of Hope telah membantu puluhan ribu orang yang melarikan diri dari Ukraina dan akan terus memberikan bantuan. Mohon terus berdoa untuk orang-orang Ukraina yang sangat membutuhkan bantuan di masa sulit ini.

Sumber : faithwire
Halaman :
1

Ikuti Kami