Namanya juga perasaan, kadang nggak bisa dikontrol ya. Kita nggak pernah tahu kapan akan jatuh cinta dan dengan siapa akan jatuh cinta. Bisa saja kita suka sama seseorang pas pertama kali bertemu atau sebaliknya, kita jatuh cinta atau suka sama temen sendiri, cuman nggak langsung sadar saja.
Cuma dalam masalahnya, sudah menunggu si dia sangat lama, sudah incar dia sejak masuk komunitas hingga bertahun-tahun, tapi kok kayaknya cinta kamu nggak di sambut?
Sudah ngobrol ke kakak rohaninya, sudah membawanya dalam doa dan puasa pribadi, tapi kok dia nggak ada respon apa-apa ya?
Bagi bayak orang, cinta bertepuk sebelah tangan begini sangatlah menyakitkan. Ibarat lari, eh cuma bisa jalan di tempat gitu.
Teruntuk kamu yang mungkin sudah jatuh cinta dengan seseorang dan berpikir akan menikah dengannya tapi dia nggak memiliki rasa yang sama, maka inilah beberapa wawasan Alkitab yang bisa kamu renungkan ya :
1. Tetapkanlah batasan dengan si dia, agar kamu bisa keluar dari rasa galau tersebut.
Hal pertama yang harus kamu lakukan ketika kamu menyatakan cinta dan si dia nggak membalasnya adalah menetapkan batasan yang jelas.
Kalau kalian adalah sahabat, maka saatnya untuk membatasi diri dan tidak lagi berduaan kemana-mana,
Nongkrong bersama ditempat di mana salah satu dari kalian nggak akan tergoda untuk mengejar sesuatu di luar persahabatan. Kemudian bertemu dalam komunitas gereja, dan bersikap jujur serta terbuka dalam komunikasi supaya kalian tidak bertindak di luar dari apa yang Tuhan panggil saat ini yaitu persahabatan.
BACA JUGA : Membangun Persahabatan Dalam Kristus Tanpa Rasa Iri Karena Keberhasilan!
2. Jangan memaksakan diri terhadap perasaannya agar cintamu dibalas.
Karena si dia tidak membalas cintamu, kamu mungkin merasa tergoda untuk memanipulasi situasi.
"Mungkin kalau aku sering bertemu dia di tengah komunitas, maka dia akan mulai merasakan hal yang sama. Mungkin juga dia akan membalas cintaku setelah beberapa saat, terutama jika aku memperhatikannya 100 persen, pasti berhasil."
Sebaiknya, jangan melakukan itu ya. Karena itu akan membuatmu terluka parah.
Selain itu, kita juga nggak bisa memaksakan tangan Tuhan (Amsal 16:9).
Jika Dia ingin kamu menikah dengan orang yang kamu suka tersebut, maka Dia akan menetapkan langkah kamu. Percayalah bahwa waktuNya adalah tepat dan jangan memaksakan apapun.
3. Percaya bahwa Tuhan sudah atur semuanya.
Selama masa single ini, Tuhan mungkin memiliki rencana yang lain untuk kamu. Mungkin Dia ingin kamu mencurahkan lebih banyak waktumu untukNya dan menggunakan masa ini untuk menyembuhkan dan pulih dari masa lalu.
Atau nggak, mungkin Dia juga ingin menggunakan waktu ini untuk mempersiapkan kamu untuk hubungan yang lebih baik di masa depan.
Jadi, percayalah dengan penuh terhadap waktu Tuhan. Suatu nanti, kamu akan melihat ke epan dan melihat gimana Tuhan sudah bergerak sepanjang tahun tersebut dan sudah melakukan rencana yang hebat dalam hidupmu.
Nah, itulah 3 hal yang perlu sekali untuk kamu mengerti dan pahami. Ingatlah bahwa untuk segala sesuatu Tuhan memiliki rencana yang indah.
Sumber : Jawabancom