Banyak orang yang tetap bepergian selama liburan Natal dan Tahun Baru, hal ini menjadi perhatian Paus Fransiskus. Ia bahkan mengecam mereka yang liburan ke luar negeri untuk menghindari lockdown di negaranya tanpa memperdulikan dampak tindakan mereka bagi orang lain.
Paus Fransiskus menyampaikan kesedihannya tentang mereka yang berwisata di tengah pandemi ini saat ia memberikan berkat pada Minggu siang (3/1/2021). Doa dan berkat yang biasanya dilakukan Paus di jendela yang menghadap ke Lapangan Santo Petrus dipindahkan ke perpustakaan Istana Apostolik untuk menghindari kerumunan orang sehingga bisa membatasi penyebaran virus Covid-19..
"Mereka adalah orang-orang baik, tetapi mereka tidak memikirkan tentang orang-orang yang tinggal di rumah, tentang masalah ekonomi banyak orang yang terpukul oleh penguncian, orang-orang yang sakit," demikian ungkap Paus Fransiskus.
"(Mereka berpikir) hanya untuk pergi berlibur dan bersenang-senang. Ini sangat menyakitkan saya," kata Paus di akhir doa Angelus hari Minggu.
Banyak negara di dunia memutuskan untuk melakukan lockdown dan pembatasan perjalanan, terlebih dengan munculnya mutasi virus Covid-19 yang baru. Saat ini sekitar 84 juta orang terinfeksi oleh virus dan setidaknya 1,83 juta orang telah meninggal dunia di seluruh dunia, data ini menurut Universitas Johns Hopkins.
Saat memberikan dorongan semangat dan ucapan selamat Tahun Baru, Paus Fransiskus berkata: "Apa yang kita masing-masing - dan kita semua bersama - dapat lakukan adalah berkomitmen untuk lebih menjaga satu sama lain dan apa yang telah diciptakan, rumah bersama kita."
Di masa lalu, Paus juga mengkritik orang-orang yang menolak memakai masker atau yang memprotes pembatasan untuk mencegah penyebaran virus corona. Ia berkomentar bahwa mereka yang seperti itu tidak bisa keluar dari "dunia kecil kepentingan mereka sendiri".
Tahun ini, Paus menggunakan pesan Natalnya untuk mengatakan bahwa vaksin virus corona harus tersedia untuk semua orang, dan memohon kepada semua negara untuk bekerja sama dalam perlombaan untuk keluar dari pandemi.
Mari dengarkan nasihat yang disampaikan Paus Fransiskus, karena perjuangan melawan pandemi ini masih belum berakhir. Tetap terapkan protokol kesehatan, jaga jarak, sering cuci tangan, gunakan masker dan taati setiap aturan yang diberikan pemerintah tentang pembatasan pergi ke tempat-tempat umum. Sebab semua itu dilakukan untuk kepentingan bersama.
Sumber : CNN.com