Karena Iman Kristennya, Ratu Elizabeth Tidak Akan Mendukung Pernikahan Sesama Jenis?

Internasional / 5 August 2019

Kalangan Sendiri

Karena Iman Kristennya, Ratu Elizabeth Tidak Akan Mendukung Pernikahan Sesama Jenis?

Naomii Simbolon Official Writer
2613

Ratu Elizabeth II menentang pengesahan pernikahan sesama jenis di Inggris karena tidak sesuai dengan nilai-nilai Kristen yang dia pegang teguh. Hal ini diberitahu oleh teman dekatnya ketika diwawancara oleh sebuah surat kabar yang berbasis di London.

UK Daily Mail menerbitkan sebuah berita di hari Minggu (3/08/2019) yang mengklaim bahwa sang ratu yang juga kepala Gereja di Inggris diam-diam menentang pernikahan sesama jenis tetapi tetap mendukung kemitraan sipil.

"Teman" sang ratu yang tak ingin disebutkan namanya itu mengatakan bahwa sang ratu cukup frustasi oleh sebuah kenyataan bahwa dia hanya bisa memberi nasihat dan memperingatkan perihal masalah pernikahan sesama jenis terebut.

"Itu adalah pernikahan yang menurutnya salah, karena pernikahan harusnya hubungan suci antara seorang pria dan seorang wanita, " kata teman tersebut, seperti dikutip oleh Daily Mail.

BACA JUGA :

Berniat Hendak Membunuh Pendeta, Pemimpin ISIS Ini Malah Diubahkan Secara Ajaib!

The Daily Mail juga menyatakan bahwa pandangan sang ratu mengenai defenisi pernikahan tersebut adalah bagian dari keseluruhan cerita tentang sang ratu yang sedang mendekati ulang tahunnya yang ke-90.

"Setelah wawancara ekstensif dengan orang istana dulu dan sekarang, teman-teman ratu dan anggota keluarga, kami juga bisa mengungkapkan bahwa salah satu mantan pembantunya yang paling senior percaya bahwa adalah sebuah kesalahan untuk tidak menurunkan bendera Istana Buckingham setelah kematian Putri Diana, dan dia yakin bahwa ratu sekarang berbagi pandangan ini," lanjut artikel tersebut.

Pada bulan Maret 2014, Inggris dan Wales melegalkan pernikahan sesama jenis, satu bulan kemudian Skotlandia pun melakukan hal yang sama. Irlandia Utara adalah satu-satunya negara anggota persemakmuran Inggris yang belum melakukan hal yang sama.

Meski demikian, menurut laporan BBC yang dikutip dari ChristianPost, bahwa "Undang-undang melarang Gereja Inggris melakukan pernikahan sesama jenis dan memungkinkan organisasi keagamaan lainnya menolak untuk melakukannya."

Tampaknya, isu tentang ratu yang menentang pernikahan sesama jenis tersebutnya masih belum bisa dipastikan kebenarannya karena ada media di Inggris yang menolak klaim tersebut.

Bahkan seorang senior dari Istana Buckingham dan staffnya mengatakan bahwa pernyataan tersebut tidak berdasar atau palsu.

Sebagai orang Kristen, marilah kita terus berdoa, agar pernikahan sesama jenis itu tidak berkembang melainkan tangan Tuhan turun dan menyadarkan mereka, sehingga ada banyak yang sembuh dan memulihkan yang lain.

 

Sumber : christianpost/ jawaban
Halaman :
1

Ikuti Kami