Menerima Ultimated Icon di BET Awards,  Aktor Tyler Perry  Berpidato Tentang Imannya!

Entertainment / 26 June 2019

Kalangan Sendiri

Menerima Ultimated Icon di BET Awards, Aktor Tyler Perry Berpidato Tentang Imannya!

Naomii Simbolon Official Writer
2279

Menerima Ultimate Icon Awards di BET Awards 2019, aktor Tyler Perry memberikan pidato yang sangat mengharukan mengenai pembuatan film dan itu benar-benar memuliakan Tuhan.

Dikenalkan oleh aktris Taraji P. Henson yang juga seorang Kristen, Perry sangat menghormati dan menghargai ibunya tersebut dan semua wanita yang berkulit hitam. Selain itu, dia pun mengatakan bahwa 10 film pertamanya dibikin untuk menyampaikan kepada banyak orang bahwa "Kamu layak, kamu istimewa dan kamu kuat."

Dalam pidatonya, Perry juga membagikan kisah masa kecilnya, ketika dia membantu seseorang yang  sedang menyebrang dan kisah itu pulalah yang mempengaruhi sisa hidupnya sampai detik ini.

Sejak dari situ, Perry mulai merekrut orang-orang seperti Henson, Viola Davis, dan Idris Alba dan membantu mereka menyebrang dalam karir mereka.

"Mereka nggak akan bisa mendapatkan pekerjaan di kota ini, tetapi Tuhan memberkati saya untuk bisa memperkerjakan mereka. Aku juga sedang berusaha membantu seseorang untuk menyebrang," dia bersaksi

Perry kemudian membangun koneksi dengan para pemimpin kreatif. Meskipun masa kecilnya sangat sulit dan dia mengalami kekerasan dalam rumah tangga, serta tinggal di lingkungan yang penuh kejahatan, penulis script itu tetap mengatakan bahwa pengalamannya inilah yang mengajarkan dia tentang nilai membantu orang lain di komunitasnya.

"Ketika saya membangun studio saya, saya membangunnya di lingkungan yang merupakan salah satu lingkungan kulit hitam termiskin di Atlanta sehingga anak-anak kulit hitam bisa melihat bahwa seorang pria kulit hitam pun melakukan itu, dan mereka pun seharusnya bisa melakukannya juga," jelasnya.

"Saya hanya mencoba membantu seseorang menyebrang. Studio ini dulunya pangkalan Konfederasi tentara, yang berarti ada tentara Konfederasi di pangkalan itu, yang merencanakan gimana agar 3.9 juga orang Negro diperbudak. Sekarang tana ini mala dimiliki oleh satu orang Negro," tambahnya.

Dalam pidatonya Perry, ia terus menerus mengulangi kata-kata tentang pentingnya membantu orang lain menyebrang dan setelah membuat beberapa poin untuk mendukung pelajaran dalam hidupnya, ia pun mulai menegaskan tentang iman kepada Tuhan yang akan menolongnya.

"Sementara semua orang berjuang untuk mendapatkan kursi di meja dan berbicara mengenai Oscar begitu putih, Oscar begitu putih. Aku berkata, kalian semua pergi saja dan lakukan aja. Sementara kamu berjuang untuk mendapatkan tempat duduk di meja, saya justru akan turun di Atlanta untuk membangun kursi saya sendiri. Karena yang aku tahu pasti adalah jika aku bisa membangun meja ini, Tuhan akan menyiapkannya untukku dihadapan musuhku," katanya.

Sumber : christianpost/ jawaban
Halaman :
1

Ikuti Kami