Our Impact / 17 May 2019
-
Share:
Aku dan Suami Dipulihkan Tuhan
Lusiana Official Writer
Setelah
menikah dengan sang suami di tahun 1995, Ibu Iis mengalami pergumulan yang
cukup berat. Pasalnya, pasca menikah ia baru mengetahui bahwa sang suami adalah
pribadi yang tidak bertanggung jawab karena tidak menjalankan fungsinya sebagai
seorang suami. Sempat terbesit dalam benak Ibu Iis untuk meninggalkan keluarga,
tapi ia tahu bahwa keputusan tersebut bukanlah keputusan yang tepat.
Pergumulannya pun terasa semakin berat karena keluarga suami selalu ikut campur
dalam keluarga mereka. Karena merasa bebannya terlalu berat, perhatian terhadap
anak-anak pun tanpa disadari semakin berkurang. Rasa sakit hati dan kepahitan yang dirasakan Ibu Iis juga lambat laun menariknya semakin jauh dari Tuhan.
Di
tahun 2011, Ibu Iis mendapatkan kesempatan untuk melakukan perjalanan rohani ke
Yerusalem. Pada saat itu ia merasa dijamah Tuhan luar biasa dan seperti rasa
sakit hati yang dirasakan telah diangkat dari tubuh Ibu Iis. Sepulangnya dari
sana, Ibu Iis memiliki paradigma yang baru dan mau melepaskan pengampunan kepada suami dan keluarga besar suami.
Sebelumnya
Ibu Iis jarang bergerja. Namun sepulang dari perjalanan rohani tersebut, Ibu
Iis sudah kembali taat beribadah bahkan ia sudah mengambil peran dalam pelayanan.
Semakin hari ia merasakan imannya semakin kuat dan semakin percaya bahwa kuasa
Tuhan sungguh nyata. Walau kehidupannya perlahan-lahan pulih, ia masih memiliki
kerinduan agar sang suami juga mau kembali beribadah. Suatu malam, Ibu Iis
menyaksikan tayangan Solusi dan memberanikan diri untuk menghubungi tim Sahabat
24. Hari itu ia meminta dukungan doa agar sang suami hatinya disentuh Tuhan dan
mau berkomitmen kembali beribadah. Tidak berselang lama, Ibu Iis kembali
menghubungi tim Sahabat 24 dan mengatakan bahwa sang suami sudah kembali mau
beribadah. Bahkan saat ini suaminya sudah dapat diajak untuk sharing bersama.
Luar biasa bukan? Tuhan sanggup memulihkan
pribadi bahkan keluarga-keluarga ketika kita sungguh-sungguh percaya
kepada-Nya. Terima kasih Mitra CBN, berkat dukungan Anda program Solusi dan
Sahabat 24 dapat terus hadir hingga hari ini dan membantu mereka yang
membutuhkan dukungan doa saat melewati pergumulan hidup. Blessings!
Halaman :
1
Hot Topics
Related Articles
