Polisi mengamankan seorang pria setelah tertangkap hendak
memasuki Katedral St Patrick di New York City sembari membawa bensin dan korek api.
Dalam sebuah laporan, pria itu berjalan menuju Katedral St Patrcik pada pukul 7.55 malam waktu setempat pada Rabu, 17 April 2019.
Pria itu segera ditangkap setelah penjaga katedral mendapatinya menumpahkan bensin ke sekitar gedung tersebut.
“Kami berterimakasih kepada mitra kami atas bantuan mereka,
dan ingat, kalau kalian melihat sesuatu, segera laporkan,” demikian dalam pernyataan yang disampaikan pihak kepolisian kota New York (NYPD).
Katedral St Patrick adalah keuskupan Agung yang terletak di New York. Kejadian ini sendiri bisa dibilang hanya terjadi dua hari setelah kebakaran yang menghabiskan separuh Katedral bersejarah Notre Dame di Paris, Prancis.
Wakil Komisaris NYPD John Miller mengatakan kalau gerak-gerik pelaku memang sangat mencurigakan.
“Seseorang yang berjalan ke lokasi ikonik seperti Katedral St Patrick dengan membawa lebih dari empat gallon bensin, dua botol cairan dan korek api adalah sesuatu yang mencurigakan,” kata Miller.
Baca Juga :
Sedih! Si Jago Merah Melahap Gereja Berusia 856 Tahun Di Paris
Kebakaran Gereja Notre Dame Bikin Orang Kristen Kehilangan, Rupanya Ini Alasannya…
Hingga saat ini, polisi New York masih terus menggali
informasi seputar motif pelaku. Mereka bahkan mencurigai aksi ini berkaitan
dengan rencana Keuskupan Agung New York dalam mendukung penggalangan dana bantuan
pembangunan Katedral Notre Dame tepat pada hari ini.
Hal ini memang masih jadi praduga sementara. Karena itu
dibutuhkan waktu untuk mengungkap motif pelaku yang sesungguhnya.