Penyanyi Ini Ingatkan Anak Muda Soal Bahaya Popularitas di Media Sosial
Sumber: mxdwn Music

Internasional / 11 January 2019

Kalangan Sendiri

Penyanyi Ini Ingatkan Anak Muda Soal Bahaya Popularitas di Media Sosial

Lori Official Writer
2624

Penyanyi band metalcore Kristen For Today Mattie Montgomery dalam sebuah wawancara bersama Christianpost.com, mengatakan kalau anak muda generasi saat ini sudah kehilangan arti takut akan Tuhan dan hanya hidup dengan prinsip ‘takut manusia’.

“Kita diajarkan, terutama dalam generasi media sosial kita, kalau hal terpenting yang bisa kamu lakukan adalah menjadi populer. Nilaimu sebagai pribadi ditentukan terutama oleh jumlah pengikutmu di media sosial, berapa banyak jumlah likes yang kamu dapat,” kata Montgomery.

Dia menambahkan, di dunia media sosial saat ini orang-orang menempatkan identitas dan nilai mereka di retweet dan likes Instagram. Hal ini membuat anak muda jaman sekarang kehilangan konsep diri dan hanya memasarkan diri mereka sendiri seperti komoditas online.

“Karena kita memasarkan diri kita sendiri dan mengemas diri kita sebagai produk untuk dijual. Kalau kita pernah datang ke suatu tempat dalam kehidupan kita di mana orang tidak membeli produk, kita merasa seperti kegagalan mutlak. Kita sendiri, individualitas kita, identitas kita diserang,” lanjutnya.

Dia juga menegaskan soal pengaruh injil kemakmuran yang mereka dengar dimana mereka percaya bahwa saat kita mengikut Tuhan, Dia akan memberimu lebih banyak kekayaan dan kesehatan yang lebih baik dan popularitas media sosial.

“Aku pernah punya teman yang pernah bilang kalau penipuan besar yang terjadi di gerenasi orangtua kita adalah soal injil kemakmuran, penipuan terbesar di generasi kita adalah injil popularitas,” terangnya.

Baca Juga :

Dari Terbang Sampai Tunggangi Kuda, Begini Ilustrasi Khotbah Pendeta Masa Kini, Lucu Loh

Gereja Ortodoks Rayakan Natal, Hubungan Rusia dan Ukraina Justru Makin Tegang

Dia menjelaskan, generasi orangtua percaya bahwa kemakmuran finansiallah yang menentukan bahwa Tuhan itu hidup atas kehidupan seseorang.

“Demikian pula pada generasi kita, kita diajari bahwa bukti dari pekerjaan tangan Allah atas kehidupan atau pelayanan seseorang adalah popularitas mereka. Berapa banyak orang yang mereka jangkau, berapa banyak orang yang datang ke gereja mereka dan mengikuti mereka di media sosial,” ucapnya.

Untuk mengubahkan paradigma generasi saat ini, Montgomery telah menulis sebuah buku berjudul Scary God yang berisi tentang bagaimana kehidupan kerohanian generasi saat ini. Buku ini diharap bisa menjelaskan kembali soal arti takut akan Tuhan kepada generasi saat ini.

Dia juga membeberkan bahwa generasi saat ini perlu melawan ketakutan akan roh manusia yang telah menipu orang percaya bahwa kehendak Tuhan bukan soal menjadi populer atau berpengaruh. Karena ada banyak orang-orang beriman di masa lalu sama sekali bukan orang yang populer dan berpengaruh. Tapi mereka setia dan takut akan Tuhan di atas dari segalanya.

Pada akhirnya, Montgomery berpesan supaya generasi saat ini harus berhati-hati dalam mempercayai doktrin-doktrin yang disampaikan di dalam gereja.

Sumber : Christianheadlines.com/Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami