Bertemu Pemenang Pesparani, Hal Ini Menurut Jokowi Wajib Dipelajari Dari Paduan Suara
Sumber: http://setkab.go.id

Nasional / 13 November 2018

Kalangan Sendiri

Bertemu Pemenang Pesparani, Hal Ini Menurut Jokowi Wajib Dipelajari Dari Paduan Suara

Puji Astuti Official Writer
2651

Dalam pertemuannya dengan perwakilan Konfrensi Wali Gereja Indonesia (KWI) dan panitia serta pemenang Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani), Presiden Joko Widodo mengungkapkan bahwa prinsip yang ada dalam paduan suara juga perlu diterapkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

“Dalam paduan suara, kita banyak belajar tentang tenggang rasa, belajar untuk saling menghargai, dan belajar saling membangun toleransi. Itulah yang diperlukan bangsa kita Indonesia sekarang ini,” demikian ungkap pria yang akrab disapa Jokowi tersebut Senin (12/11/2018) di Istana Bogor.

Jokowi memberi contoh tentang pembagian suara, seperti suara sopran, alto, tenor dan bas, harus saling menghargai dan tidak berebut siapa yang lebih dominan agar menghasilkan suara yang indah.

Baca juga :

Pesawat Senilai Rp. 810 M Yang Baru 2 Bulan Mengudara Jatuh, Jokowi Minta Dukungan Doa

Ini 3 Sikap yang Harus Gereja Lakukan untuk Jaga Toleransi Menurut MenagIni 3 Sikap yang Harus Gereja Lakukan untuk Jaga Toleransi Menurut Menag


“Tidak mungkin. Harus saling menjaga dan mengurangi ego masing-masing untuk mendapatkan sebuah suara yang padu, suara yang harmonis, dan suara yang indah,” demikian terangnya.

Ia pun berpesan pada para pemimpin umat Katolik agar terus menyampaikan kepada umat dan masyarakat tentang pentingnya menghargai perbedaan dan keberagaman di negeri ini, karena menurutnya banyak orang sering lupa bahwa negara ini menang sangat beragam, berbada agama, suku, bahasa daerah, ada dan tradisi.

“Jangan sampai intoleransi, ekstremisme, menganggap dirinya yang paling benar, itu merasuk ke mana-mana dan nantinya membuat masyarakat merasa tidak rukun, tidak satu. Itu yang sangat berbahaya,” demikian tambah Jokowi.

Dalam pertemuan itu,  tampak hadir pula Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, dan Kepala Bekraf Triawan Munaf.

Sumber : Setkab.go.id
Halaman :
1

Ikuti Kami