Parents, Anak Bukan Untuk Dimanja Tapi Disiplinkan Dia Seperti Cara Tuhan Saja
Sumber: Parenting.com

Parenting / 17 October 2018

Kalangan Sendiri

Parents, Anak Bukan Untuk Dimanja Tapi Disiplinkan Dia Seperti Cara Tuhan Saja

Lori Official Writer
2085

Sama seperti mereka butuh kasih sayang dan perlakuan yang baik, anak-anak juga perlu tahu soal batasan-batasan apa yang harus mereka terapkan dalam hidup. Batasan inilah yang akan mendisiplinkan anak menjadi pribadi yang lebih baik. Menghukum anak karena kesalahannya, bukan semata-mata pertanda kalau orangtua gak sayang. Karena hukuman untuk menjadikan seseorang lebih baik juga merupakan bentuk kasih sayang.

Daripada memanjakan anak dan membuat hidup mereka berantakan, lebih baik mulai mendisiplinkan mereka. Karena Tuhan sendiri bahkan melakukannya kepada kita saat kita melakukan kesalahan atau menyimpang dari Dia.

Dalam Amsal 29: 17 disebutkan, “Didiklah anakmu, maka ia akan memberikan ketenteraman kepadamu, dan mendatangkan sukacita kepadamu.”

Jadi selain memberikan ketenteraman dan mendatangkan sukacita kepada para parents, Alkitab juga punya alasan lain supaya parents mendisiplinkan anak, diantaranya:

1. Supaya anak terhindar dari kebodohan.

“Kebodohan melekat pada hati orang muda, tetapi tongkat didikan akan mengusir itu dari padanya.” (Amsal 22: 15)

Supaya anak-anak kita tak jatuh dalam perilaku-perilaku bodoh dunia ini, maka parents lah yang ambil peran untuk meluruskan jalannya.

2. Menyelamatkan anak dari penghakiman

“Jangan menolak didikan dari anakmu ia tidak akan mati kalau engkau memukulnya dengan rotan. Engkau memukulnya dengan rotan, tetapi engkau menyelamatkan nyawanya dari dunia orang mati.” (Amsal 23: 13-14)

Jangan gagal mendisiplinkan anak-anakmu karena dengan disiplin fisiklah yang bisa menyelamatkan mereka dari kematian.

3. Memberi anak-anak kebijaksanaan

“Tongkat dan teguran mendatangkan hikmat, tetapi anak yang dibiarkan mempermalukan ibunya” (Amsal 29: 15)

Anak yang tidak didisiplin bisa saja berubah menjadi sangat liar dan tak punya batasan. Anak-anak seperti inilah yang akan membuat orangtua susah.

4. Mendisiplinkan anak akan membuat hati orangtua lebih tenang

“Didiklah anakmu, maka ia akan memberikan ketenteraman kepadamu, dan mendatangkan sukacita kepadamu.” (Amsal 29: 17)

Setiap orangtua pasti akan bangga jika anak-anaknya tumbuh sebagai pribadi yang baik dan mampu menjadi berkat bagi banyak orang. Tapi hal itu tidak akan terjadi dengan sendirinya kalau anak tidak didisiplin sejak dari kecilnya.

5. Disiplin akan membentuk anak serupa seperti Kristus

“Sebab mereka mendidik kita dalam waktu yang pendek sesuai dengan apa yang mereka anggap baik, tetapi Dia menghajar kita untuk kebaikan kita, supaya kita beroleh bagian dalam kekudusan-Nya. Memang tiap-tiap ganjaran pada waktu ia diberikan tidak mendatangkan sukacita, tetapi dukacita. Tetapi kemudian ia menghasilkan buah kebenaran yang memberikan damai kepada mereka yang dilatih olehnya.” (Ibrani 12: 10-11)

Tuhan sendiri menghajar orang-orang yang tidak taat demi kebaikan mereka. Jadi, parents jangan enggan untuk mengungkapkan kebenaran kepada anak dan ajarlah mereka tentang firman Tuhan.

Tuhan akan meminta pertanggungjawaban kepada kita suatu hari nanti. Dia sudah memberi kita tanggung jawab sebagai orangtu, jadi lakukanlah semaksimal mungkin. Jangan biarkan otoritas Tuhan yang ada di dalammu sebagai orangtua malah diambil alih oleh anak. 

Sumber : Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami