Semua kita pastilah tahu bahwa hubungan itu nggak bisa menghindari masalah seperti emosi dll. Hubungan itu
ibarat rollercoaster yang selalu naik-turun
secara konsisten.
Benar bukan?
Kalau kita nggak bijaksana maka kekacauan terjadi di luar yang bikin kita emosi akan
mempengaruhi hubungan kita, dan ini akan terus terjadi. Dunia modern bergerak
dengan kecepatan tinggi dan kadang sulit untuk
mengimbangi semuanya.
Demi menghadapi kehidupan di dunia modern ini, sering sekali
menyisakan frustasi, marah, stres, bingung dan cemas yang nggak terkendali yang
secara nggak sadar mempengaruhi hubungan kita dengan orang-orang terdekat kita.
Itu sebabnya mengapa kita perlu terus menerus untuk berada di
hadirat Tuhan dan berlaku, merespon dengan penuh kasih. Meminta hikmat agar
kita bisa mengendalikan emosi kita tersebut.
Hal ini tidak bisa terjadi dalam 1 hari
tetapi butuh proses untuk memperbaiki dan mengendalikan emosi memang, tapi kamu
bisa!
Kalau kamu nggak bisa, emosi tersebut bisa menimbulkan masalah
dalam rumah tanggamu, sehingga timbullah stres.
Stres bisa mengakibatkan kita kehilangan kekuatan untuk
memahami apa yang sedang kita alami.
Otak kita bekerja selama 24 jam dalam sehari, 7 hari dalam
seminggu, dan 365 hari dalam setahun. Fungsi utama otak kita adalah untuk
melindungi kita, mengarahkan reaksi, pemikiran dan keyakinan kita.
Kalau kita membiarkan otak kita stres hanya karena sebuah
problem terus menerus maka itu bisa berakibat fatal dan mengganggu kehidupan kita, komunikasi kita dengan pasangan dan tidak
fokus mengerjakan sesuatu.
Nah, dibawah ada beberapa saran yang bisa kamu lakukan ketika
rasa stres dan emosi mulai merajalela. Daripada bikin seisi rumah sasaran
mending lakukan ini :
1. Berdoa
Sebenarnya cara paling penting dan terutama yang bisa kamu
lakukan ketika masalah stres kerjaan dan emosi menghantuimu adalah berdoa.
Entah itu hubungan di pekerjaanmu, baik itu dengan client atau
karyawanmu atau sahabatmu namun yang jelas jangan sampai kejadian itu berakibat
kepada pernikahan kamu. Jika memang kamu sudah tidak bisa mengendalikan emosimu sebaiknya berdoalah. Kamu bisa
ajak pasanganmu jika itu baik, jika tidak berdoalah sendiri.
2.
Bercerita kepada pasanganmu
Ketika kita stres dan emosi, kita perlu teman bercerita. Dan
itu adalah pasanganmu.
Tidak apa-apa meskipun pasanganmu tidak tahu proses
pekerjaanmu dan lain sebagainya yang bikin kamu emosi dan stres. Dengan
menceritakan saja, itu akan meringankan kamu.
Kalau kamu diam-diam saja, tiba-tiba
istri atau suami kamu datang dan mengajak bicara, kamu lalu langsung marah
akibat emosi tersebut. Itu benar-benar nggak bagus! Mending berceritalah, siapa
tahu dia bisa membantu meredakan emosi atau memberimu inspirasi kan?
Nah, dua cara atau saran praktis itu sangat pantas untuk kamu
lakukan loh! Miliki pernikahan yang sehat dan tetap menginspirasi ya!