Didasarkan Pengalaman Pribadi Dengan Tuhan, Hillsong Youth & Free Terbitkan Album ‘III’
Sumber: http://www.trendsettermarketing.net/wp-c

Entertainment / 19 July 2018

Kalangan Sendiri

Didasarkan Pengalaman Pribadi Dengan Tuhan, Hillsong Youth & Free Terbitkan Album ‘III’

Inta Official Writer
5662

Dirilis pada 29 Juni 2018 lalu, label Hillsong Church T/A Hillsong Music Australia meluncurkan sebuah album dengan judul 'Chapter III'. Musisi-musisi yang terlibat di dalamnya mengaku kalau proyek album ini sangat berkesan bagi pribadi mereka masing-masing.

"Album chapter III terinspirasi dari kisah perjalanan kehidupan pribadi kami selama tiga tahun ke belakang. Dimana kami menemukan hubungan yang jauh lebih dekat dan memberikan sepenuh hati kami dengan iman kami kepada Yesus," ungkap Laura Toggs yang dilansir dari PEOPLE.

"Saya pikir kalian semua bisa menrasakan pertumbuhan pribadi seseorang melalui lagu-lagu ini, dan harapan kami adalah agar bisa mendorong orang banyak untuk mencari Tuhan dengan segenap hati mereka."

Selama bertahun-tahun, ada banyak orang yang mengagumi karya-karya mereka, termasuk diantaranya adalah bintang dunia, Selena Gomez. Pada tahun 2016 lalu, Selena mengejutkan para fans dengan tampil bersama Hillsong Youth & Free di sebuah pertunjukan di L.A.

"III mewakili kami," tambah Aodhan King. "Album ini berusaha menceritakan kisah pertumbuhan kami sebagai sebuah band dan sebagai individu. Itulah sebabnya kami menyebutnya sebagai chapter  III atau bagian ketiga dalam kehidupan kami. Dipenuhi dengan kisah-kisah kesetiaan Tuhan, kami harap kalau setiap lagu-lagu di album III dapat mengingatkan banyak orang bahwa harapan itu selalu ada di mana pun mereka berada."

Album Hillsong Youth & Free III berisi 17 daftar lagu, dengan lagu berjudul Let Go sebagai pembuka yang menceritakan tentang menyerahkan seluruh kehidupan kita kepada Tuhan dan kemudian kita memutuskan untuk akhirnya menjadi pengikutNya. Kemudian seiring berjalannya waktu, kita menyadari kalau saat kita menyerahkan diri dan membiarkan Tuhan sebagai petunjuk jalan, barulah kita akan merasakan kehidupan yang sesungguhnya.

Kemudian diisi juga oleh lagu First Love yang merupakan sebuah doa sebagai bentuk pengabdian kepada Tuhan dan selalu berusaha untuk menjadikan Dia sebagai batu penjuru dan menempatkanNya sebagai yang pertama dalam setiap aspek kehidupan.

Lagu berjudul Selah I yang menggambarkan sebuah pesan keselamatan dari Billy Graham sebelum melakukan doa pertobatan yang diiringi dengan melodi piano sederhana.

Album ini kemudian ditutup oleh Highs & Lows, yang meyakinkan kita kalau apapun yang terjadi, tidak ada satupun hal yang bisa kita sembunyikan dan tidak ada tempat untuk bersembunyi di hadapan Tuhan.

Dengan diiringi musik-musik modern dan lirik yang dalam, lagu ini menyampaikan pesan-pesan mengenai kebenaran yang menarik bagi seluruh usia.

Sumber : people/christianentertainment
Halaman :
1

Ikuti Kami