Our Impact / 20 January 2018
-
Share:
Menjadi Pria yang Bertanggung Jawab
Lusiana Official Writer
“Sebagai pegawai yang sedang ditugaskan ke luar kota, kesempatan ini dipakai Robi untuk berselingkuh. Namun, ketika tugas telah selesai dan hendak kembali, Robi memutuskan hubungannya itu dengan perempuan selingkuhannya. Sesampainya di rumah, Robi bermaksud mengakui perselingkuhannya supaya istrinya mau mengampuninya, tapi sebaliknya yang terjadi adalah istri Robi marah-marah. Bagi Robi ini sangat memalukan, karena didengar oleh tetangga mereka. Semakin ditegur, Fina, istri Robi, semakin berteriak.
Di tengah keputusasaannya, malam itu tanpa sengaja Robi menemukan kisah nyata Iko Subagyo dan Okke Indayono yang bertobat dari perselingkuhan sehingga rumah tangga mereka dipulihkan. Hatinya sangat tersentuh malam itu, dan ia percaya bahwa istrinya juga pasti bisa diubahkan. Segera Robi menghubungi Sahabat 24 dan disarankan untuk lebih sabar menghadapi istri yang sedang terluka hatinya. Sahabat 24 juga menyarankan untuk menunjukkan pertobatannya dengan tidak melakukan hubungan lagi dengan perempuan selingkuhannya tersebut. Luar biasa, setelah mengikuti saran Sahabat 24, Fina mau mengampuni dan mau menerima Robi apa adanya. Sebaliknya, Fina juga bersyukur karena sudah bisa mengampuni Robi sehingga mereka boleh alami pemulihan. Keluarga Robi pun jadi semakin lebih dekat dengan Tuhan.”
Sebagai pemimpin, pria harus bertanggung jawab atas apa yang dilakukan olehnya, isteri, dan anak-anaknya. Dosa Adam yang terbesar bukan karena telah memakan buah terlarang, melainkan karena ia menolak bertanggung jawab atas kesalahannya dan isterinya, sehingga berakibat semua orang berdosa. Yesus, sang Pria Sejati telah mengambil tanggung jawab atas dosa semua orang sehingga oleh ketaatan-Nya semua orang manjadi benar. Meneladani Yesus dan Robi, inilah hal-hal yang harus dilakukan untuk bisa menjadi pria yang bertanggung jawab. Bertobat dan mengakui kesalahan, mengampuni sebagai kunci utama mengalami kesembuhan batin, mencintai Firman Tuhan guna mengambil keputusan yang benar, berdoa sehingga selalu menjadi pemenang, menjauhi percabulan bukan melawan percabulan karena dosa percabulan tidak dapat dilawan oleh siapapun juga, serta membangun hubungan yang baik dengan sesama. Pria dapat sampai ke puncak gunung dengan Tuhan, jika memiliki sahabat–sahabat yang menopang, saling mendoakan, dan menguatkan. Seperti ketika Robi ditopang oleh Sahabat 24.
Faktanya, banyak pria sejati yang ditopang oleh Sahabat 24 dan mereka mengalami Tuhan di dalam hidup mereka. Bukankah ini mujizat yang indah dari Tuhan, di mana Tuhan mengijinkan Sahabat 24 hadir untuk mereka. Tahukah Anda bahwa juga turut menghadirkan Sahabat 24? Dengan kesediaan Anda bergabung menjadi Mitra CBN, maka Anda turut menjadi sahabat yang menopang permasalahan pria sejati melalui donasi Anda. Daftarkan diri Anda melalui formulir di bawah artikel ini atau SMS ke 081.5965.5960 ketik JC # Nama Lengkap # Email. Mari, bermitralah bersama kami dan hadirkan berbagai pelayanan CBN untuk semua orang.
Halaman :
1
Hot Topics
Related Articles
