Presiden Jokowi
menyambut kedatangan pengurus Konferensi Wali Gereja Indonesia (KWI) di Istana Merdeka,
Jakarta Pusat pada Rabu (2/8). Seperti saat momen pertemuannya bersama pengurus
Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) pada Senin, 31 Juli 2017 kemarin, Presiden
Jokowi dengan terbuka membahas bersama rencana kegiatan mereka yang akan digelar dalam waktu dekat ini.
Sekretaris
Jenderal KWI Mgr. Antonius Subianto Bunjamin menyampaikan soal perkembangan acara
pertemuan pemuda Katolik se-Asia di Yogyakarta bertajuk “The 7th Asian Youth
Day”. Presiden pun tampak senang dengan ide acara tersebut terlebih karena acara
tersebut akan melibatkan 2900 pemuda Katolik se-Asia yang akan datang dan
menginap di rumah keluarga-keluarga Indonesia yang bahkan berbeda agama. Kegiatan
menginap ini bertujuan untuk menumbuhkan toleransi dan kemajemukan di Indonesia.
KWI pun berharap
agar Presiden Jokowi bisa hadir secara langsung di acara penutupannya di
Yogyakarta. “Kami berharap mengundang Presiden. Tapi kami memaklumi ya (jika
Presiden tidak datang) karena jadwal beliau itu sangat ketat dan kami jadinya
hanya menyampaikan harapan saja,” ujar Antonius.
Di
penghujung pertemuan tersebut, presiden pun tak lupa mengapresiasi upaya KWI untuk
merajut kembali keharmonisan beragama di Indonesia. Dia berharap supaya muda-mudi
Katolik terus berpartisipasi menjadi duta kebangsaan.