Pernahkah Kita Meragukan Kuasa Tuhan?

Our Impact / 31 August 2016

Kalangan Sendiri

Pernahkah Kita Meragukan Kuasa Tuhan?

Lusiana Official Writer
19012
Keraguan ialah salah satu kebiasaaan paling berbahaya yang dapat kita miliki. Keraguan dan kebimbangan seringkali muncul dalam kehidupan kita. Keraguan mengenai masa depan, keraguan kepada seseorang, keraguan terhadap apa yang sedang dijalani sekarang, dan masih banyak lagi. Apakah yang akan terjadi bila kita ragu-ragu? Musuh kita yaitu iblis akan mengambil langkah untuk membuat kita semakin bimbang.

Orang yang bimbang sama dengan gelombang laut, yang diombang-ambingkan kian kemari oleh angin. Orang yang demikian janganlah mengira, bahwa dia akan menerima sesuatu dari Tuhan. Sebab orang yang mendua hati tidak akan tenang dalam hidupnya. (Yakobus 1:6-8)

Bapak Angga mengalami kebimbangan dalam hidupnya karena harus memilih pekerjaan atau keluarga. Saat itu kondisi anaknya sedang sakit, sehingga perlu perawatan intensif. Sementara pekerjaan tidak bisa terus menerus dia tinggal untuk merawat anaknya. Akhirnya Bapak Angga memilih untuk mengurus anaknya yang sedang sakit keras dengan berhenti bekerja. Namun hal yang pahit justru harus dia terima, karena anaknya akhirnya tidak tertolong dan meninggal. Dalam keadaan duka yang amat mendalam karena ditinggal anaknya, justru istrinya meminta bercerai karena Bapak Angga akhirnya kesulitan mendapatkan pekerjaan.

Bapak Angga merasa tidak kuat lagi, hingga dia meragukan pertolongan Tuhan. Dia menganggap bahwa dalam kondisi buruk seperti ini justru Tuhan tidak hadir. Bapak Angga juga ragu dan bimbang sehingga dia tidak memiliki pengharapan lagi dalam Tuhan, dia bingung harus mengambil keputusan seperti apa untuk pernikahannya yang ada di ambang perceraian. Namun secara tidak sengaja, dia menonton salah satu tayangan televisi dari CBN dan menghubungi Konseling Center CBN. Dia menceritakan seluruh kisah hidupnya dengan terbuka. Bapak Angga merasakan ada sesuatu yang menguatkan imannya bahwa pasti ada perubahan dalam hidupnya.

Komunikasi terus berlanjut dan Bapak Angga dengan senang hati mau membuka hati untuk menerima dan percaya Kristus, bahkan bersedia untuk dibimbing lebih lanjut. Kerinduannya untuk mengenal Tuhan sangat dalam. Kini dia yakin dan tidak ragu bahwa dalam kondisi susah sekalipun, dia tetap harus mendekat kepada Tuhan. Akhirnya Bapak Angga memberanikan diri untuk membawa istrinya beribadah ke gereja dan mendapatkan bimbingan rohani. Bapak Angga tidak ragu lagi dan mau percaya bahwa melalui hal ini, istrinya bisa lebih memiliki kasih dan membatalkan tuntutan perceraiannya. Dan ternyata betul, setelah melewati proses akhirnya Bapak Angga berdamai dengan istrinya dan mereka berdua justru bersama-sama mau dibimbing di dalam Tuhan. Bersyukur bahwa Bapak Angga tidak ragu untuk mengambil keputusan agar kembali kepada Tuhan dan bahkan membawa istrinya untuk dipulihkan bersama-sama.
Ketika masalah terjadi, diperlukan kepercayaan penuh bahwa Tuhan sanggup memulihkan keadaan kita. Bila kebimbangan akan kuasaNya mendatangi pikiran Anda, buanglah itu secepatnya. Melangkahlah dengan iman. Anda juga tidak perlu bimbang lagi untuk bergabung menjadi Mitra CBN. Mengapa? Karena ribuan Mitra CBN lainnya telah melihat bagaimana Tuhan memakai kehidupan mereka untuk membawa kembali jiwa-jiwa yang terhilang seperti Bapak Angga.
Dukungan donasi para Mitra CBN adalah sepenuhnya untuk pelayanan media CBN dan Konseling Center CBN 24 jam. Dengan begitu akan lebih banyak orang-orang mendapatkan bimbingan rohani dan jiwa mereka dikuatkan. Klik cbn.jawaban.com/donate atau SMS ke 081.5965.5960. Ketik JC # Nama Lengkap # Email. Anda juga bisa mengisi form di bawah ini. Pastikan data diri ditulis dengan benar, karena akan ada special gift bagi Anda yang pertama kali menjadi Mitra CBN.

Halaman :
1

Ikuti Kami