Ada Kekuatan di Balik Ucapan Syukur

Our Impact / 24 August 2016

Kalangan Sendiri

Ada Kekuatan di Balik Ucapan Syukur

Lusiana Official Writer
18447
Kita tentu pernah mendengar kisah bangsa Israel yang bersungut-sungut. Dari hari ke hari mereka makan manna pemberian dari Tuhan. Mereka tidak kekurangan apapun dan berlimpah makanan. Hidup yang begitu mengenakkan dan terjamin ternyata belum membuat puas bangsa Israel saat itu. Mengapa? Karena mereka tidak melihat berkat-berkat yang Tuhan sudah sediakan di depan mata sebagai sesuatu yang luar biasa. Ucapan syukur yang seharusnya mereka berikan kepada Tuhan menjadi sungut-sungut yang akhirnya membuat Tuhan marah.

Bukan bahagia yang membuat kita bersyukur, tapi bersyukur itulah yang membuat kita bahagia. Coba kita pandang kehidupan orang-orang di sekitar kita. Banyak orang yang memiliki problem yang bahkan lebih berat daripada kita namun mereka tetap memilih untuk bersyukur.

Seperti kisah Ibu Ida, 19 tahun rumah tangga yang dijalaninya terasa sangat berat. Suami Ibu Ida adalah seorang kontraktor, namun karena sepinya proyek yang dikerjakan akhirnya membuat usahanya bangkrut. Ibu Ida merasa stress. Bersyukur dengan adanya program acara SOLUSI yang sangat menolong imannya, karena setiap kali hatinya mulai gelisah sehubungan dengan pergumulannya, ibu Ida selalu menghubungi tim Konseling Center CBN melalui SMS dan juga telepon. Imannya selalu bangkit dan kuat karena kekuatan doa Ibu Ida bersama tim Konseling Center CBN.

Belum sampai disitu saja kejadian yang dialami oleh Ibu Ida. Rumahnya yang dibangun dengan bahan gubuk bambu pada suatu malam tiba-tiba terbakar. Api melahap seisi rumah Ibu Ida. Hartanya benar-benar habis, tetapi tidak ada satupun yang terluka, semuanya selamat. Kejadian kebakaran ini berulang sampai tiga kali, namun selalu pertolongan Tuhan tidak pernah terlambat untuk menyelamatkan mereka sekeluarga.

Melalui kejadian-kejadian yang dialami, tidak membuat Ibu Ida bersungut-sungut. Bahkan Ibu Ida terus menerus berdoa bersama dengan tim Konseling Center CBN memohon kekuatan dan pertolongan Tuhan. Dia percaya bahwa setiap kejadian yang dialami, itu semua Tuhan yang memegang kendali.

Semenjak proyek suaminya tidak berjalan lagi, Ibu Ida memulai usaha baru dengan membuka kios kue. Usaha kuenya diberkati, dan bisa untuk mencukupi kebutuhan keluarganya. Sekolah anak-anakpun tercukupkan biayanya, hutang-hutang keluarganya-pun mulai terbayarkan, bahkan anaknya yang sulung memperoleh beasiswa untuk melanjutkan kuliah di Bali. Hal ini seharusnya membuat kita yakin bahwa kejadian-kejadian yang sulit selalu datang dengan jalan keluar yang lebih baik.
Banyak orang mengalami hal yang sama, namun justru bersungut-sungut dan belum mengerti akan kekuatan di balik setiap kesulitan. Bantu mereka dengan menjadi Mitra CBN. Dengan menjadi Mitra CBN berarti Anda mendukung tim Konseling Center CBN 24 jam untuk menjangkau lebih banyak orang. Klik cbn.jawaban.com/donate atau SMS ke 081.5965.5960.Ketik JC # Nama Lengkap # Email kirim SMS ke 081. 5965. 5960.

Pastikan Anda tidak melewatkan kesempatan ini, karena akan ada special gift bagi yang pertama kali menjadi Mitra CBN.
Halaman :
1

Ikuti Kami