Patung Yesus Si Tuna Wisma Dan Mengemis
Sumber: www.syracuse.com

Kata Alkitab / 11 May 2016

Kalangan Sendiri

Patung Yesus Si Tuna Wisma Dan Mengemis

Puji Astuti Official Writer
6668

Sebuah patung kontroversial nampak berada di lapangan rumput di depan Gereja Katolik St.Lucy di daerah Near West Side, Syracuse, New York -  Amerika Serikat. Patung itu berbentuk seorang pengemis sedang duduk dengan kerudung menutupi dari ujung kepala hingga kaki sambil mengulurkan tangannya, namun yang mengusik adalah pada telapak tangan patung yang terulur itu terdapat sebuah luka. Ya, patung tersebut menggambarkan Yesus sebagai "orang yang paling kurang beruntung dan hina", yaitu sebagai seorang tuna wisma dan pengemis, bekas luka itu membuktikan bahwa Ia pernah disalibkan.

Pendeta Jim Mathew menyebut sosok patung di luar gereja itu sebagai "pesan yang kuat", yang menyampaikan misi gereja yang berada di Syracuse, salah satu daerah yang secara ekonomi sangat minim.

"Ini sangat menyampaikan seperti apa kita ingin menjadi dan siapa diri kita dan kepada siapa kita dipanggil di sini di St.Lucy," jelas Mathew. "Itu adalah misi kami dan target kami disini, bahwa kami menjangkau keluar dan mencoba membuat berita Injil menjadi pesan yang hidup."

Gereja tersebut memang dikenal dengan layanan makanan gratis bagi ratusan orang tuna wisma setiap minggunya dan sembako yang bisa dibawa pulang, serta selama musim dingin gereja tersebut bahkan menyediakan juga sarapan. Di depan pintu gereja mereka ada sebuah banner yang menyatakan "Sinner Welcome" atau "orang berdosa diterima disini."

Patung yang dibuat oleh seniman asal Ontario, Kanada, Timothy P.Schmalz tersebut bukanlah patung Yesus tuna wisma yang pertama. Sebelumnya sudah pernah dibuat patung Yesus sebagai tuna wisma dalam bentuk Ia sedang tidur di bangku taman yang menutupi dirinya dengan kardus bekas. Dua patung Yesus tersebut merupakan bagian dari enam seri patung yang menggambarkan ayat Matius 25:40 yang berkata :  "Dan Raja itu akan menjawab mereka: Aku berkata kepadamu, sesungguhnya segala sesuatu yang kamu lakukan untuk salah seorang dari saudara-Ku yang paling hina ini, kamu telah melakukannya untuk Aku."

"Pesan itu sampai di luar sana," ungkap Timothy. "Itu bergema kepada banyak orang saat ini. Yang kaya bertambah kaya, yang miskin semakin miskin. Diantara jarak yang terbentang itu kita tidak memiliki banyak pengingat bahwa kehidupan manusia, semua kehidupan manusia, adalah sakral. Yesus, daripada bergaul dengan presiden dan raja-raja, Dia memilih bersama dengan orang-orang miskin dan yang paling kurang beruntung dalam komunitas. Milyader, presiden dan tuna wisma semuanya memiliki nilai yang sama."

Hari ini, apakah kita sudah melakukan apa yang Tuhan Yesus perintahkan tersebut, yaitu melayani saudara-saudara kita yang paling hina dan kurang beruntung yang ada disekitar kita?  Sebab Yesus pernah berkata, "Karena orang-orang miskin selalu ada pada kamu, tetapi Aku tidak akan selalu ada pada kamu." (Yohanes 12:8). Mereka yang kurang beruntung itu ada di sekitar kita dan Tuhan Yesus mau agar hidup kita menjadi saluran bagi kasih-Nya bagi mereka.

Sumber : Syracuse.com | Jawaban.com | Puji Astuti
Halaman :
1

Ikuti Kami