Rumah Bekas Kuburan Tetap Diurapi Tuhan

Our Impact / 30 July 2015

Kalangan Sendiri

Rumah Bekas Kuburan Tetap Diurapi Tuhan

Lusiana Official Writer
7072
Kendati sudah menikah 8 tahun lamanya, pernikahan yang dijalani oleh bapak Gultom tidaklah bahagia. Bapak Gultom merasa istrinya selalu menyalahkan semua tindakan yang dilakukannya. Entah saat menjalani aktivitas sehari-hari ataupun berhubungan dengan tugasnya sebagai salah satu guru di daerah Tapanuli Utara. Simak kisahnya seperti yang dituturkan Bapak Gultom melalui SMS, berikut ini.

“Shalom, nama saya Gultom. Tinggal di kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara dan sudah 8 tahun ini menikah. Istri saya kurang senang dengan apa yang saya lakukan, bahkan ketika saya bergaul dengan orang lain. Pokoknya bagi isteri saya, semua yang saya lakukan adalah salah. Jika saya bertanya apa alasannya, dia malah menjawab dengan berbagai macam alasan yang tidak masuk akal. Apa yang harus saya lakukan lagi karena kami sering bertengkar, kalau saya pendam perasaan, takut penyakit saya kambuh. Saya merasa istri tidak berada pada posisi sebagaimana isteri kepada suami, kalau berbicara nada suaranya tidak pernah enak didengar. Saya pernah minta lebih baik cerai saja, meski agama melarang tapi ketentraman hati sudah tidak ada lagi.”

Menanggapi permasalahan ini, tim Konseling Center CBN memberikan saran agar bapak Gultom mengampuni istrinya dan mempertahankan rumah tangganya. Selain itu konselor juga memotivasi bapak Gultom, “Jangan takut, percayalah, libatkan TUHAN sepenuhnya, pastikan bahwa rancangan TUHAN bukanlah kecelakaan dan kegagalan tetapi rancangan-Nya adalah keberhasilan dan kesuksesan!”  Benar saja, Tuhan menyatakan kasih-Nya, keluarga bapak Gultom mengalami pemulihan. Terlihat dari SMS yang kembali dikirimkannya, “Shalom hamba Tuhan! Terima kasih atas doa Saudara, sekarang saya dan istri sudah rukun kembali. Syukur kepada Tuhan.”

Namun rupanya iblis tidak senang dengan keluarga yang sudah kembali harmonis ini. Rumah tangga bapak Gultom kembali diusik. Kali ini perihal rumah yang ditinggalinya. Setelah dilakukan penggalian pondasi, bapak Gultom baru mengetahui bahwa rumah tersebut dulunya adalah bekas kuburan. Namun bapak Gultom merasa Tuhan sayang padanya. Saat akan merenovasi rumahnya, Tuhan memberikan tanda penglihatan dalam mimpi berupa roh-roh jahat yang ada di rumahnya. Karenanya bapak Gultom kembali mengirimkan SMS minta dukungan doa, “Bagi saya Tuhan Yesus sungguh baik. Oleh karena itu saya sekeluarga mohon bantuan doa dan urapan Tuhan atas rumah dan bahan bangunan saya. Atas bantuan hamba Tuhan saya ucapkan Terima kasih.”

Selain doa, sebuah ayat dikirimkan oleh tim Konseling Center CBN untuk mendukung dan diimani bapak Gultom dalam memerangi kuasa gelap yaitu Yesaya 41:10, “Janganlah takut, sebab Aku menyertai engkau, janganlah bimbang, sebab Aku ini Allahmu; Aku akan meneguhkan, bahkan akan menolong engkau; Aku akan memegang engkau dengan tangan kanan-Ku yang membawa kemenangan.”

Mari bersama-sama berdiri teguh memenangkan pertempuran melawan kuasa gelap disekitar Anda dengan doa. Mungkin Anda tidak dapat berdoa sepanjang hari. Tapi Anda dapat mendukung Konseling Center CBN yang selalu siap berdoa bagi siapa saja selama 24 jam selama 7 hari seminggu.  Bagaimana caranya? Dengan mendaftar menjadi Mitra CBN

Silakan isi form yang tersedia dibawah artikel ini atau SMS ke 081.5965.5960 ketik JC # Nama Lengkap # Email. Sebuah gift special menanti Anda yang pertama kali menjadi Mitra CBN, berupa 365 Ayat dalam box kayu eksklusif. Keputusan Anda menjadi Mitra CBN adalah doa dan pertolongan bagi sesama!

Info lengkap tentang Mitra CBN klik disini 
Info lengkap tentang Pelayanan CBN klik disini 

Halaman :
1

Ikuti Kami