Pentingnya Memperkenalkan Tuhan Pada Anak-2

 

Hanya ada satu obat bagi masalah kerusakan moral anak yang dibawa sejak lahir: Kelahiran baru – kelahiran kembali. Anak-anak dilahirkan dari daging dan memiliki kecenderungan untuk berbuat dosa. Anak-anak tidak mempunyai kuasa untuk membebaskan diri sendiri dari belenggu dosa. Hati mereka tidak memiliki Roh Kudus. Hati mereka tidak mempunyai kemampuan untuk menyenangkan Tuhan atau mentaati Dia. Karena mereka dilahirkan dari daging, maka mereka menuruti keinginan daging.

Tugas yang menjadi prioritas utama sebagai orangtua adalah menjadi seorang pemberita Injil terutama di dalam keluarga kita masing-masing. Kita perlu mengajar anak mengenai perintah Tuhan; menceritakan Injil kasih karunia; menunjukkan kepada mereka kebutuhan mereka akan Juru Selamat; dan mengarahkan mereka kepada Yesus Kristus sebagai Satu-satunya yang dapat menyelamatkan mereka. Jika mereka bertumbuh tanpa menyadari kebutuhan mereka akan keselamatan, sebagai orangtua kita gagal di dalam tanggungjawab utama sebagai pemimpin rohani mereka.

Tetapi camkanlah: Kelahiran kembali bukanlah sesuatu yang dapat dilakukan untuk mereka. Orangtua yang mendesak, memaksa atau memanipulasi anak mereka justru dapat menyeret anak mereka pada kebenaran yang salah, tetapi iman yang murni adalah sesuatu yang hanya dapat didorong oleh kasih karunia ilahi. Kelahiran baru adalah pekerjaan Roh Kudus. Tuhan bekerja dan berdaulat di dalam hati anak-anak untuk menarik mereka kepada-Nya. Keselamatan mereka adalah persoalan yang pada akhirnya harus diselesaikan antara mereka dan Tuhan. Tetapi sebagai orangtua, kita bertanggung jawab untuk memuliakan Kristus di dalam keluarga dan menunjukkan Dia sebagai Juru Selamat kepada anak-anak kita.

Sebagai orangtua yang percaya kepada Yesus, kita adalah orang pertama dan pemberita yang paling penting yang telah diberikan Tuhan kepada anak-anak. Mereka akan mengamati kehidupan kita dari dekat, mencermati apakah kita sungguh percaya di dalam apa yang diajarkan kepada mereka. Kita memiliki kesempatan yang lebih baik dari siapa pun untuk menolong mereka mencerna apa yang mereka ketahui tentang Kristus. Setiap saat di dalam kehidupan mereka adalah kesempatan untuk belajar, dan harus dimanfaatkan kesempatan itu demi kebaikan anak-anak.

 

by. Stella Maris International Education

Sumber : google

Halaman :

1

1. Natal
2. Bahan Khotbah
3. Theresia Fasya
4. Kuis Alkitab
5. Ayat Alkitab

Related Articles