Karena Saya adalah Saya

Suatu kali terjadi percakapan antara dua orang anak muda. Berikut adalah isi dialog mereka:

Mengapa kamu berbicara begitu berbeda?

Karena saya adalah saya, dan ini adalah siapa saya. Saya tidak bisa mengubah itu dan tidak ada juga keinginan saya untuk mengubahnya.

Mengapa kamu tampak begitu berbeda?

Karena saya adalah saya, dan ini adalah siapa saya. Saya tidak bisa mengubah itu dan tidak ada juga keinginan saya untuk mengubahnya. Ini adalah saya dan itu tidak membuat saya lebih berbeda dari kamu.

Mengapa kamu bertindak begitu berbeda dari orang lain?

Karena saya adalah saya, dan ini adalah siapa saya. Saya tidak bisa mengubah itu dan tidak ada juga keinginan saya untuk mengubahnya. Ini adalah saya dan itu tidak membuat saya lebih berbeda dari kamu. Tidak masalah seperti menjadi berbeda dan hanya menjadi diri saya sendiri.

Mengapa kamu mengenakan pakaian seperti itu?

Karena saya adalah saya, dan ini adalah siapa saya. Saya tidak bisa mengubah itu dan tidak ada juga keinginan saya untuk mengubahnya. Ini adalah saya dan itu tidak membuat saya jadi lebih berbeda dari kamu. Tidak apa-apa untuk menjadi berbeda dan hanya menjadi diri saya sendiri. Saya tidak akan mengubah diri bagi siapa pun yang ada di dunia ini.

Mengapa kamu tidak berjalan seperti orang lain?

Karena saya adalah saya, dan ini adalah siapa saya. Saya tidak bisa mengubah itu dan tidak ada juga keinginan saya untuk mengubahnya. Ini adalah saya dan itu tidak membuat saya lebih berbeda dari kamu. Tidak apa-apa untuk menjadi berbeda dan hanya menjadi diri saya sendiri.

Saya tidak akan mengubah diri bagi siapa pun di dunia ini. Saya adalah seorang pribadi yang utuh; memang seperti inilah saya memang diciptakan oleh Tuhan.

Mengapa kau tampak begitu berbeda dari orang lain ?

Karena saya adalah saya, dan ini adalah siapa saya . Saya tidak bisa mengubah itu dan tidak ada juga keinginan saya untuk mengubahnya. Ini adalah saya dan itu tidak membuat saya lebih berbeda dari Anda. Tidak apa-apa untuk menjadi berbeda dan hanya menjadi diri saya sendiri. Saya tidak akan mengubah diri bagi siapa pun di dunia ini. Saya adalah pribadi yang utuh; dengan maksud seperti inilah Tuhan menciptakan saya. Saya terlihat sangat berbeda karena ini adalah siapa saya dan memutuskan sendiri untuk menjadi pribadi yang seperti apa.

Jika kamu ingin mengetahui alasan mengapa saya senantiasa mengatakan saya adalah saya, itu semata-mata karena saya bangga dengan diri saya, baik yang kamu lihat hari ini maupun yang akan datang.

Jangan bersedih jika ada orang yang mengatakan Anda berbeda sebab kebenarannya Tuhan menciptakan setiap manusia di bumi ini unik dan spesial.  

 

Baca juga : 

Akbar Tandjung : Saya Selalu Diminta Jadi Cawapres Jokowi

Join IMAGO Festival 2014 

Kopi Darat Forum JC 3 Mei 2014

Forever, Single Terbaru Khas Kari Jobe

Pijakan yang Kuat

Tips Membuat Anak Lebih Betah di Rumah

Sumber : motivateus.com / bm

Halaman :

1

1. Natal
2. Bahan Khotbah
3. Theresia Fasya
4. Kuis Alkitab
5. Ayat Alkitab

Related Articles