Dibutakan Hawa Nafsu, Ricky Hamili Kakak Iparnya

Sejak masih SMP, Ricky Matulelete sudah terlibat dalam pergaulan bebas. Sekitar 10 teman wanita telah ia renggut kegadisannya tanpa sedikitpun rasa bersalah. Bahkan ketika 3 orang gadis yang ia pacari akhirnya hamil, tidak segan-segan ia membawa mereka untuk melakukan aborsi.

Setelah menamatkan sekolah di Ambon, Ricky pun berangkat merantau ke Jakarta. Namun prilakunya tidak juga berubah, seks bebas tetap dilakukannya. Sekitar 100 orang wanita pernah ia kencani. Hingga ia berjumpa dengan gadis yang lembut dan penurut, Ricky pun memutuskan untuk menikahinya.

Namun Ricky hanya bertahan selama dua tahun berpura-pura menjadi pria yang baik dan penyayang, sisanya ia menjadi seorang suami yang kejam dan kerap memukuli istrinya.

"Saya pernah pukuli istri saya di jalan, bajunya saya robek-robek sampai tinggal pakai baju dalam saja. Saya injak-injak dan pukuli dia," tutur Ricky.

Tidak hanya menyiksa istrinya secara fisik, Ricky juga menyiksanya dengan berselingkuh dengan rekan-rekan kerjanya. Lebih bejat lagi, Ricky tega selingguh dengan kakak iparnya sendiri, yaitu kakak perempuan istrinya hingga ia hamil. Sempat diinterogasi dan dipukuli oleh keluarga istrinya, namun semua itu tidak juga mengubah hidup Ricky. Ia bahkan berniat menceraikan istrinya.

"Istri saya bilang, yang bisa pisahkan kita hanya kematian," kenang Ricky.

Hingga suatu hari, Ricky mengalami sakit parah dan tidak diketahui penyebabnya. Demi mengobati penyakitnya, seluruh hartanya habis.

"Habis semuanya yang selama ini saya banggakan. Sampai saat itu lima ratus perak sungguh berarti buat saya. Tidak ada satupun yang nolong saya."

Walau demikian, ada satu orang yang setia merawat dan mengasihinya, yaitu istri yang selama ini ia siksa lahir batin, "Ternyata semuanya sia-sia, hanya orang yang dekat sama saya, tulus mencintai saya, itulah yang mendampingi saya. Dan istri saya katakan, 'kalau mengandalkan manusia kita akan kecewa, harus selalu andalkan Tuhan.' Disitulah saya rasakan arti kehidupan itu luar biasa. Bahwa istri saya itu pendamping yang setia luar biasa."

Selama enam bulan Ricky bergumul dengan penyakit anehnya yang tidak kunjung sembuh. Dalam suatu perjalanan pulang dari rumah saudaranya, penyakit Ricky tiba-tiba kambuh dan ajalnya seperti sudah di depan mata. Saat itu Ricky sudah berserah kepada Tuhan, hanya satu hal yang menjadi doanya yaitu agar Tuhan menjaga istri dan ketiga anaknya. Tetapi tiba-tiba ia mengalami sesuatu yang aneh.

"Disitu saya lihat banyak orang berdoa buat saya, banyak sekali orang tumpang tangan berdoa buat saya, dan saya sembuh. Saya kaget, saya sadar lalu saya bangkit. Sakit saya langsung hilang," ungkap Ricky dengan penuh haru.

Saat itu Ricky hanya bisa bersyukur dan meminta pengampunan dari Tuhan, "Tuhan ampuni aku,  banyak sekali dosa dan pelanggaranku. Kalau masih ada kesempatan buat aku, aku mau dekat dengan Engkau."

Sejak hari itu, Ricky sembuh total. Ia pun bertobat sungguh-sungguh, bahkan demi menyelamatkan rumah tangganya, ia dan istrinya menjalani konseling keluarga. Hubungannya dengan istri dan anak-anaknya pun dipulihkan, bahkan Ricky mau merendahkan hatinya dan meminta maaf kepada kakak iparnya.

"Dulu sebelum saya bertobat, saya melihat wanita dengan penuh hawa nafsu. Namun setelah saya terima Yesus, saya memandang seks itu tidak bisa dilakukan dengan sembarangan. Karena jika saya melakukan seks itu sembarangan, saya merasa itu berdosa."

Tuhan menciptakan seks itu sebagai sesuatu yang berharga, indah dan kudus. Namun setan telah menipu banyak orang seperti Ricky yang membuat mereka menajiskan hidupnya dalam seks bebas. Namun Tuhan selalu memberi kesempatan kepada setiap orang untuk hidupnya dipulihkan, asalkan ia membuka hatinya dan mengundang Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juru Selamatnya.

Sumber : V130709223302

Halaman :

1

1. Natal
2. Bahan Khotbah
3. Theresia Fasya
4. Kuis Alkitab
5. Ayat Alkitab

Related Articles