Mantan Menjadi Teman, Bisakah?

Kegagalan hubungan asmara di masa lalu dapat memiliki efek yang beragam bagi siapapun. Masih sering mengingat kenangan indah bersama mantan kekasih, tentu saja akan membuat kita kembali berkeinginan untuk menjalin hubungan baik dengan mantan. Saat Anda berada pada kondisi demikian, pertanyaan yang muncul adalah apakah hubungan baik yang Anda ingin capai dengan sang mantan hanyalah sekedar hubungan pertemanan ataukah menginginkan kembali menjalin hubungan asmara dengannya?

Sebagian besar wanita yang pada akhirnya memilih untuk berteman dengan mantan kekasihnya, lebih memiliki tujuan untuk menjalin hubungan asmara kembali. Oleh karena itu, sebelum Anda menjalin hubungan yang baik dengan mantan kekasih, terdapat beberapa hal yang harus Anda pahami. Berikut terdapat 3 hal penting sebelum Anda menjadikan sang mantan sebagai teman Anda:

1. Pastikan bahwa tidak ada lagi chemistry

Saat perasaan antara Anda dan mantan kekasih tidak ada lagi, saat itulah Anda bisa menjalin hubungan baru dalam bentuk yang baru dengan mantan Anda. Jika masih ada rasa cinta dan luka, maka hubungan pertemanan yang Anda jalin tidak akan pernah berhasil. Lantas apa dasar yang perlu Anda pegang? Rasa hormat, itulah dasar yang bisa Anda pegang saat Anda ingin menjalin hubungan pertemanan atau pesahabatan dengan matan kekasih Anda.

2. Pahami Makna Pertemanan

Sebelum Anda berkeinginan untuk menjalin hubungan pertemanan dengan mantan kekasih, terlebih dahulu sebaiknya Anda dapat mengenal dengan baik motivasi dari diri Anda sendiri. Jika Anda tidak memahami makna dari sebuah hubungan pertemanan dengan baik, tentu saja kedekatan Anda nantinya akan mengarahkan Anda pada keinginan untuk kembali dapat menjalin hubungan asmara dengan si dia. Bukan hal yang salah jika kembali menjalin hubungan asmara dengannya, akan tetapi Anda tentunya harus siap untuk menerima segala resiko untuk kembali tersakiti olehnya. Suatu hal yang sulit bagi sebagian besar kaum wanita yang menjalin hubungan pertemanan dengan mantan kekasihnya untuk mengontrol perasaannya. Namun, disaat Anda mampu memaknai dengan baik arti dari sebuah pertemanan, rasa keinginan untuk kembali menjalin hubungan asmaranya tidak lagi ada dalam benak pikiran Anda.

3. Berikan Batasan yang Jelas

Tidak ada lagi perhatian lebih atau hal wajar antar-pasangan yang bisa Anda lakukan dengannya. Batasan inilah yang harus Anda jaga selama berteman dengannya, terlebih lagi jika Anda sudah memiliki pasangan baru atau dia yang telah menemukan kekasih baru. Tentu saja hal ini untuk mencegah terjadinya kecurigaan dari orang-orang di sekitar Anda, bahwa Anda hanya temannya, tidak lebih.

Menjalin hubungan pertemanan dengan mantan kekasih merupakan suatu hal yang positif. Namun, sebelum Anda memutuskan untuk berteman dengan mantan, akan jauh lebih baik bila Anda mempertimbangkan kembali segala konsekuensi akibat dari keputusan Anda hari ini ke depannya. Jika Anda mampu mengendalikan diri Anda di dalam koridor dan batas yang tepat dan benar, maka lakukan. Tetapi jika tidak, maka jangan lakukan!

 

 

Sumber : berbagai sumber/Eva

Halaman :

1

1. Natal
2. Bahan Khotbah
3. Theresia Fasya
4. Kuis Alkitab
5. Ayat Alkitab

Related Articles