Tujuan Natal

Ini menarik bahwa Yesus membuat pernyataan penting tentang kelahirannya sebelum kematiannya. Saat Yesus di adili, Pilatus bertanya tentang identitas-Nya. Yesus menjawab, “Engkau mengatakan, bahwa Aku adalah raja. Untuk itulah Aku lahir dan untuk itulah Aku datang ke dalam dunia ini, supaya Aku memberi kesaksian tentang kebenaran; setiap orang yang berasal dari kebenaran mendengarkan suara-Ku.” ( [kitab]yohan18:37[/kitab] ).

Yesus tidak mengatakan bahwa Dia lahir untuk berkotbah atau menyembuhkan orang sakit, tetapi tujuan utama-Nya adalah untuk menjadi saksi kebenaran.

Pilatus kemudian bertanya kembali, “Apakah kebenaran itu?” [kitab]yohan18:38[/kitab] Sayangnya Pilatus terlalu terburu-buru dan tidak menunggu jawaban Yesus.

Berapa banyak dari kita seperti Pilatus hari-hari ini?

Kita terlalu sibuk untuk mendengar dan mengerti apa yang menjadi isi hati Tuhan. Terkadang membutuhkan tragedi seperti kematian anggota keluarga atau serangan teroris untuk membuat orang-orang mengambil waktu untuk berpikir apa yang paling penting dalam kehidupan ini.

Selama berabad-abad, Yesus menyatakan kepada umat manusia :  “Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.” [kitab]yohan14:6[/kitab].

Yesus datang kedunia ini membawa pesan yang sangat penting : bahwa Tuhan pencipta kita, Dia adalah pemelihara dan penebus kita ; Untuk melihat Bapa, kita harus melihat kepada Anak-Nya. Kita harus melewati jalan kebenaran itu, yaitu Yesus Kristus sendiri hingga kita bisa datang kepada Bapa.

Alasan Yesus lahir adalah agar kita bisa mengenal Tuhan! Inilah sebabnya mengapa kita merayakan Natal dengan sukacita setiap tahunnya. Melalui Yesus – yang disebut “Imanuel” yang berarti Allah beserta kita – dan Tuhan memang selalu bersama dengan kita saat muda maupun tua, saat baik atau pun susah, saat menghadapi tragedi atau pun kemenangan.

Namun tidak berhenti disana, Yesus melangkah lebih jauh dari itu dan mempercayakan kita dengan tanggung jawab yang besar untuk menjadi saksi bagi kebenaran sama seperti yang telah Dia lakukan. Kita diminta membagikan Firman Tuhan kepada orang lain. “Kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem… sampai ke ujung bumi.” ( [kitab]kisah1:8[/kitab] ). Jutaan jiwa yang terhilang sangat membutuhkan pesan yang memberikan kehidupan yaitu berita Injil!  Apakah kita berani menjawab panggilan Tuhan ini?

Halaman :

1

1. Natal
2. Bahan Khotbah
3. Theresia Fasya
4. Kuis Alkitab
5. Ayat Alkitab

Related Articles