Teliti dan Cermat Memilih Pengasuh Anak

Punya pengasuh anak memang membuat pekerjaan jadi lebih ringan. Tapi waspadalah, kasus kekerasan yang dilakukan pengasuh terhadap anak sering terjadi. Untuk menghindarinya, orangtua harus lebih jeli saat memilih pengasuh bagi anaknya. Caranya dengan melakukan observasi.

Orangtua sewajarnya tahu pengalaman dan keahlian calon pengasuh. Misalnya wawancara sebelum Anda menerimanya, tanyakan, ‘bagaimana kesanggupannya menangani anak jika rewel, nakal, manja, atau mendadak sakit’, Anda bisa melihat reaksinya. Namun hal itu pun belum cukup. Anda pun harus tetap melibatkan anggota keluarga lain untuk mengawasi pengasuh saat Anda tidak ada dirumah. Anda juga bisa mengeceknya melalui telepon untuk mengetahui kondisi anak Anda.

Memilih pengasuh yang ideal memang membutuhkan kesabaran, oleh karena itu tidak salah jika Anda melakukan pengujian terhadap tenaga pengasuh anak secara teliti. Hal yang terpenting yang harus Anda perhatikan adalah Anda membutuhkan pengasuh yang ahli dan bisa menangani anak. Kekerasan yang dilakukan pengasuh seringkali tidak terungkap.

Bisa jadi anak takut untuk mengadu pada Anda. Dan hal yang harus Anda lakukan sebagai orangtua adalah mewaspadainya. Beberapa hal yang perlu diwaspadai :

• Jika anak berubah keceriaan dan perilakunya, Anda sebagai orangtua harus sensitif. Kalau tidak yakin, buka baju anak, lihat apa ada bekas memar atau bengkak.
• Saat Anda sampai dirumah, tanyakan apa saja yang dikerjakan anak selama Anda tidak dirumah. Bandingkan dengan pernyataan anak (jika sudah bisa bicara). Umumnya anak-anak bicara lebih jujur menyampaikan apa yang dirasakannya.
• Ajak pengasuh berdiskusi, misalnya tentang perkembangan anak, menu makan dan tentang kebiasaan barunya.
• Jangan ragu untuk menegur pengasuh jika terbukti melakukan 'kelalaian' dalam mengurus anak.
• Tanyakan juga pada pengasuh, apakah ia betah bekerja dengan Anda?

Pekerjaan Anda memang sedikit lebih ringan karena ada yang membantu mengasuh buah hati Anda, tapi jangan lantas berpikir Anda lebih bisa santai. Bagaimana pun Anda adalah orangtua jadi sebaiknya jangan berikan sepenuhnya kepercayaan untuk mengasuh kepada pengasuh anak, karena hal ini juga akan mengarahkan anak Anda untuk semakin mempercayai dan berpaling dari Anda. Nah kalau sudah begini siapa yang rugi?

Sumber : kabarinews.com/parenting

Halaman :

1

1. Natal
2. Bahan Khotbah
3. Theresia Fasya
4. Kuis Alkitab
5. Ayat Alkitab

Related Articles